Bolehkah Pasien Gangguan Irama Jantung Minum Kafein Seperti Kopi, Teh dan Cokelat? Ini Penjelasannya

7 Oktober 2021, 16:10 WIB
Bolehkah minum kopi bagi pasien gangguan Irama jantung //pixabay.com/shixugang

BAGIKAN BERITA-Bolehkah minum kafein ( teh, kopi, cokelat) bagi pasien gangguan Irama jantung?

Ternyata pasien gangguan Irama jantung (aritmia) boleh mengonsumsi minuman berkafein tetapi tidak berlebihan sehingga membuat jantung semakin berdebar.

Meskipun begitu, menurut Dokter spesialis jantung dari RS MMC Jakarta, dr Dicky Armein Hanafy hal ini umumnya berlaku untuk penderita aritmia ringan.

Baca Juga: Kenali Gejala Perbedaan Nyeri Dada Akibat Asam Lambung dan Nyeri Dada Akibat Jantung

"Kalau aritimia berat sebaiknya hindari (kafein). Tetapi kalau aritmia yang ringan, harus dilihat apakah menjadi pemicu atau tidak. Kalau tidak menjadi pemicu ya tidak apa-apa, silahkan lanjut kafeinnya," tuturnya.

Tetapi perlu diingat apabila jantung semakin berdebar setelah mengonsumsi kafein, sebaiknya hindari mengonsumsi senyawa yang terkandung dalam kopi, teh dan cokelat itu.

"Kalau berdebar bertambah karena kafein, ya sebaiknya hindari (kafein)," kata Dicky.

Baca Juga: Waspada, Obesitas Tingkatkan Risiko Meninggal Akibat Serangan Jantung

Bagi pasien aritmia, irama jantungnya tidak beraturan, bisa terlalu lambat atau terlalu cepat dan salah satu gejala yang umum mereka rasakan adalah jantung berdebar.

Selain berdebar, pasien juga bisa mengalami pusing, pingsan, hingga mati mendadak.

Semua aritmia bisa berpotensi menjadi permanen, tetapi potensinya bisa kecil atau besar.

Baca Juga: Hati-hati, Perempuan Lebih Beresiko Terkena Serangan Jantung Akibat Tekanan Kerja, Ini Alasannya

Semakin sering aritmia muncul semakin besar kemungkinan kondisi ini menjadi permanen.

"Belum lagi faktor penyebab aritmia, kalau tidak diperbaiki akan menjadi permanen. Perlu diperiksa, apakah ada penyebab yang bisa diperbaiki," Pungkasnya.***

Editor: Hendra Karunia

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler