Awas ! Wanita Haid Dilarang Berhubungan Badan, Ini Bahaya dan Akibatnya

24 Desember 2020, 10:41 WIB
Awas ! Wanita Haid Dilarang Berhubungan Badan , ini bahaya dan Akibatnya /Pixabay. Com/

BAGIKAN BERITA -Bercinta atau berhubungan badan pada masa haid merupakan aktivitas yang tabu untuk dilakukan. Selain agama melarang, ada risiko penularan penyakit seksual, terutama jika melakukan hubungan intim tanpa kondom saat datang bulan.

Tak hanya itu, biasanya gairah seksual perempuan yang sedang menstruasi akan turun sehingga tak bersemangat berhubungan intim. Ketidaknyamanan ini juga akan berimbas kepada pasangan

Dari hasil penelitian yang dilansir Healthline, risiko terbesar berhubungan seks saat menstruasi adalah darah yang akan mengotori ranjang, selimut, atau tubuh Anda dan pasangan. Hal tersebut akan terjadi terutama ketika seks dilakukan saat darah mengalir deras.

Baca Juga: Jangan Buang Air Rebusan Mie Instan, Ternyata ada Khasiatnya

Selain itu, berhubungan seks saat menstruasi bisa menyebabkan peningkatan risiko penyebaran infeksi menular seksual seperti HIV atau hepatitis. Virus-virus ini hidup dalam darah dan dapat menyebar melalui darah menstruasi yang terinfeksi.

Infeksi ragi atau jamur juga bisa terjadi ketika berhubungan seks dalam masa menstruasi. Pasalnya, vagina memiliki kadar pH (indikator tingkat asam atau basa) antara 3,8 hingga 4,5 setiap bulannya.

Namun selama menstruasi, kadar pH dapat meningkat akibat pH darah menjadi lebih tinggi. Inilah yang dapat menyebabkan jamur atau ragi berkembang lebih cepat di vagina.

Baca Juga: 9 Tips Menjadi Istri Calon Penghuni Surga, Nomor 5 Paling Penting

Selain itu dalam agama Islam  melarang suami-istri berhubungan intim saat istri sedang menstruasi. Firman Allah :

“Dan mereka bertanya kepadamu tentang (hukum bercampur dengan istri yang sedang) haid. 

Katakanlah, ’Haid itu adalah suatu kotoran. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka bersuci. 

Apabila mereka telah suci, campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu.’ Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang taubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (Q.S. Al Baqarah 2:222).

Baca Juga: 7 Tips Agar Harta Tidak Menyeret Anda ke Neraka, Nomor 4 yang Paling Mulia

Dengan itu dapat Anda lihat bahwa medis dan agama selalu sejalan. Agama mengharamkan hubungan suami istri pada saat haid, ternyata memang hal itu sangat berbahaya.

Karenanya wawasan akan pengetahuan agama dan medis seputar seks mutlak diperlukan oleh siapa saja.

Jangan sampai ketidaktahuan menyebabkan kita terjerembab ke dalam seks yang tidak aman dan tidak sehat. 

Baca Juga: Cara Manjur Mengatasi Anak yang Kecanduan Game Online di HP

Nah, kalau hubungan intim suami-istri saja dapat menimbulkan masalah bila tidak dilakukan sesuai prosedur (kaidah agama & medis), apalagi hubungan intim yang bukan dilakukan dengan pasangan yang sah.

Tentunya akan membawa dampak yang sangat buruk dan tidak diinginkan, seperti terjangkitnya penyakit menular seksual. ***

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler