Cara Mengatasi Step Kejang Panas Tinggi pada Anak, Begini Langkahnya

- 24 Januari 2021, 13:31 WIB
Ilustrasi seorang bayi dan pengukur suhu tubuh*/
Ilustrasi seorang bayi dan pengukur suhu tubuh*/ /Pixabay.com/

BAGIKAN BERITA - Jika anak mengalami demam yang tinggi seringkali disertai dengan munculnya kejang-kejang atau dikenal dengan istilah step. Bagaimana pertolongan pertama jika anak mengalami kejang demam?

Kejang yang disebabkan oleh demam umumnya terjadi pada anak usia 6 bulan hingga 5 tahun. Gejala yang timbul adalah tubuh tersentak dan mulai kaku, mengeluarkan air liur, muntah, bola matanya memutar, kulit tampak sedikit lebih gelap bahkan ada anak yang sampai hilang kesadaran.

Kejang-kejang ini bisa terjadi dalam beberapa detik hingga satu menit, tapi pada kasus tertentu kejang bisa muncul sangat lama hingga 15 menit. Bagaimana mengatasinya?

Baca Juga: 7 Manfaat Menggendong bayi Bagi Ibu yang Jarang Diketahui, Nomor 4 paling Penting

Pada sebagian besar kasus, kejang demam yang terjadi beberapa detik umumnya tidak berbahaya. Tapi jika berlangsung lama, berulang dan tidak segera dilakukan pertolongan akan menimbulkan bahaya seperti kerusakan otak atau sebagai gejala awal dari penyakit serius.

Orang tua harus tetap waspada terhadap anak yang mengalami kejang-kejang, terutama jika terjadi berkali-kali.

Kejang demam umumnya terjadi pada anak-anak yang mengalami demam lebih dari 39 derajat celcius, meskipun bisa juga terjadi pada temperatur yang lebih rendah.

Baca Juga: Khasiat dan Manfaat Jinten Hitam Bagi Kesehatan, Penderita Asma dan Kanker Begini Cara Pemakaiannya

Sebesar 3-5 persen kejang demam terjadi pada usia balita. Jika anak pernah mengalami kejang demam di usia pertama kehidupannya, maka ada kemungkinan ia akan mengalami kembali kejang meskipun temperatur demamnya lebih rendah.

Halaman:

Editor: Yusuf Ariyanto

Sumber: Babycenter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x