Pangulu berasal dari kata penggal leher atau penggal hulu, masuk dalam kecamatan Margomulyo Kabupaten Bojonegoro.
Merasa diremehkan, Blacak Ngilo pun mengirim surat tantangan kepada Sunan Bonang untuk adu kesaktian.
Sunan Bonang menyanggupi tantangan Blacak Ngilo tapi dengan sebuah syarat.
Jika Sunan Bonang kalah, ia rela menjadi pengikut Blacak Ngilo. Begitu sebaliknya, apabila Blacak Ngilo kalah maka harus meninggalkan perbuatan buruk dan masuk Islam.
Blacak Ngilo menyanggupi syarat yang diajukan Sunan Bonang dan menentukan jadwal pertarungan.
Baca Juga: Perbedaan Arti Jazakallahu, Jazakillahu, dan Jazakumullahu Khairan Katsiran dan Balasan Jawabannya
Pertarungan pun dimulai dan berlangsung lama karena keduanya sama-sama memiliki kesaktian.
Menginjak hari ketujuh pertarungan, Blacak Ngilo kelelehasan. Tapi karena kesombongannya, timbullah akal licik Blacak Ngilo untuk melarikan diri dari gelanggang pertarungan.
Blacak Ngilo masuk ke perut bumi, kemudian dikejar Sunan Bonang.
Terjadi kejar-kejaran antara Blajar Ngilo dan Sunang Bonang di dalam tanah.