BAGIKAN BERITA - Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah menderita sakit lutut dan harus menjalani 'perawatan intervensi'.
Selain mengalami masalah lutut, Raja Malaysia juga mengalami masalah pada pergelangan kakinya sejak 24 September 2020.
Dikabarkan, Sultan Abdullah akan dirawat selama beberapa hari di rumah sakit pemerintah Institut Jantung Nasional (IJN).
“Pemindaian MRI menunjukkan ada cedera pada kakinya yang diderita karena aktivitas olahraga,” kata Pengawas Keuangan Rumah Tangga Istana Negara Ahmad Fadil Shamsuddin di Kuala Lumpur, Minggu.
Menurut pernyataan itu, perawatan lanjutan untuk Sultan Abdullah telah tertunda sejak 2020 akibat pemberlakuan pembatasan COVID-19 di RS-RS pemerintah.
“Raja telah menyetujui untuk menjalani pemeriksaan pernapasan juga. Dia baik-baik saja dan tidak perlu khawatir dengan kondisinya,” kata Ahmad Fadil.
Baca Juga: Ternyata Ada 5 Syarat Mudah Mengajukan KUR BRI 2022 hingga Cair Rp50 Juta untuk UMKM, Ini Caranya
Dia mengatakan Sultan Abdullah diharapkan kembali ke istana dalam beberapa hari setelah menyelesaikan perawatannya.
"Kami meminta semua orang untuk berdoa agar dia cepat sembuh dan sehat," kata pihak istana dalam pernyataan.
Sementara itu, The Star dan Channel News Asia, Minggu 23 Januari 2022 mengabarkan, Pengawas Keuangan Rumah Tangga Kerajaan Istana Negara, Ahmad Fadil Syamsuddin mengatakan Raja telah menjalani prosedur perawatan sejak Sabtu 22 Januari 2022 lalu. Perawatan raja ditunda lantaran SOP Covid-19 yang diterapkan di seluruh rumah sakit di Malaysia, termasuk IJN.
"Hal itu (perawatan) terkait dengan intervensi pengobatan pada sendi lutut dan pergelangan kaki yang diterimanya di IJN pada 24 September 2020 lalu," kata Ahmad Fadil.
Menurutnya, Perawatan sendi lutut dan pergelangan kaki dilakukan setelah pemindaian magnetic resonance imaging (MRI) menunjukkan bahwa raja menderita cedera pada sendi lutut dan pergelangan kakinya selama olahraga. Selain itu, Raja juga menjalani pemeriksaan lain di rumah sakit. ***