Marah Besar, Mantan Presiden Timor Leste Ramos Horta Tuding Bank Mandiri dan BRI Pembunuh Ekonomi

- 23 September 2020, 12:31 WIB
POTRET Mantan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta.
POTRET Mantan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta. /Antara/Akbar Nugroho Gumay/

Sungguh mengherankan (atau tidak) bagaimana Pemerintah dan Bank Sentral bungkam terhadap bunga-bunga kejam yang dibebankan oleh cabang-cabang bank asing, yakni BNU / CGS, MANDIRI, BRI DAN ANZ BANK, yang rata-rata mencapai 16% atau lebih," lanjut penerima Nobel Perdamaian tersebut.

"Pada 2019, cabang-cabang dari bank-bank asing yang disebutkan di atas mengambil simpanan hampir $ 1 miliar. Sebuah pertanyaan yang harus ditanyakan dan harus dijawab ... mengapa bank asing yang memberikan pinjaman paling sedikit dan memberikan pinjaman dengan bunga mematikan adalah pilihan BCTL (dan banyak lembaga publik) yang disukai untuk menyimpan dolar negara kita?

Apakah simpanan ini berada di Timor Leste atau merupakan pembiayaan luar negeri dan menghasilkan bunga di luar negeri untuk bank asing ini?," tanya Ramos Horta dalam opininya.

"Pembiayaan pemerintah BNCTL saat ini adalah $ 5 juta / tahun. Ini mungkin berguna untuk suku, layanan "kredit mikro" klasik tingkat aldeia yang meniru pengalaman Bank Hijau yang sukses. Jelas BNCTL bukanlah fasilitas microdit. Ini adalah Bank resmi, sepenuhnya didanai oleh Negara untuk melakukan layanan vital.

Yang mengherankan (atau benarkah?) Adalah bagaimana Pemerintah dan Bank Sentral bungkam terhadap bunga kejam yang dibebankan oleh cabang lokal bank asing, yaitu BNU / CGS, MANDIRI, BRI DAN ANZ BANK, yang mencapai 16% Bunga. biaya atau lebih. Ini adalah pembunuh ekonomi Timor," tulis Ramos Horta.

Seperti yang kita ketahui, Bank Mandiri dan BRI adalah dua bank BUMN milik pemerintah Indonesia yang membuka cabang luar negeri di Timor Leste.*(ZJ)

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x