BAGIKAN BERITA - Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di era Presiden kedua Indonesia Soeharto meninggal dunia pada dini hari tadi.
Berita duka ini di kabarkan langsung oleh Kepala Humas DPP PEPABRI Djoko Saksono di Facebook pribadinya.
"Telah wafat Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar, Kamis 28 Januari pukul 04.29 WIB," kata dia di Facebook.
Wismoyo Arismunandar disebutkan wafat karena sakit. Wismoyo meninggal dunia di RS Pondok Indah Jakarta pada usia 80 tahun.
Seperti diketahui Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar lahir di Bondowoso, Jawa Timur, 10 Februari 1940 adalah mantan KSAD pada tahun 1993 sampai 1995 dan Pangkostrad periode 1990 sampai dengan 1993. Wismoyo Arismunandar merupakan lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963.
Berbagai macam jabatan prestise di TNI pernah disandangnya mulai dari Danjen Kopassus sampai dengan Kepala Staf Angkatan Darat.
Baca Juga: 6 Keutamaan Sholat Sunnah Rawatib, Nomor 4 yang Didambakan Semua Orang
Namun jabatan Panglima TNI belum pernah disandangnya karena pada watu itu presiden yang berkuasa lebih memilih Feisal Tanjung dan menugaskan Wismoyo sebagai Ketua KONI Pusat.
Wismoyo Arismunandar juga dekat dengan kepolisian, bahkan di eranya setiap kepala staff memiliki agenda bergantian mengunjungi kesatuan angkatan lain.
Wismoyo merupakan anak dari pasangan Sri Wurjan dan Arismunandar. Orantuanya berhasil mendidik anggota keluarganya menjadi orang sukses, terbukti kakak pertamanya, Prof. Dr. Artono Arismunandar adalah mantan Dirjen Listrik dan Energi Baru, Departemen Pertambangan dan Energi, mengajar di FT UI.
Seorang kakaknya yang lain, Prof. Ir. Wiranto Arismunandar, mantan Rektor ITB dan juga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada masa pemerintahan Soeharto.
Rencananya Jenazah Wismoyo akan disemayamkan di kediaman Jl Gempol no 10 Raya Bambu Apus Jakarta Timur. Baru selanjutnya dibawa ke Giribangun, Solo untuk dimakamkan. ***