Innalillahi, Selamat Jalan Untuk Selamanya, Tiba-tiba Anies Baswedan Sampaikan Kabar Duka

23 Februari 2021, 07:24 WIB
Innalillahi, Selamat Jalan Untuk Selamanya, Tiba-tiba Anies Baswedan Sampaikan Kabar Duka /Facebook/@Anies Baswedan/

BAGIKAN BERITA-Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan Kabar duka atas meninggalnya dua anak di kampung Basmol Kembangan Utara karena tenggelam.

Hal tersebut Anies Baswedan sampaikan atas meninggalnya Arjuna Satria Perdana 7 tahun dan Chris Dewa Al Rohman berusia 8 tahun di akun twitter pribadi @aniesbaswedan Senin 22 Februari 2021.

"Atas nama Pemprov DKI Jakarta turut berbelasungkawa atas wafatnya Arjuna Satria Perdana (7) dan Chris Dewa Al Rohman (8), dua anak di Kampung Basmol, Kembangan Utara. InsyaAllah dilapangkan kuburnya, dan orang tuanya diberi kekuatan, ketabahan, " cuit Anies Baswedan di akun twitter pribadi nya.

Baca Juga: Inilah 7 Manfaat Jengkol untuk Kesehatan yang Tidak Diketahui Banyak Orang, Nomor 5 yang Paling Dasyat

Selain memberi kabar akun twitter pribadinya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menyampaikan kabarnya duka dilaman Facebook nya.

"Bersama Pak Wagub Ariza Patria bertakziah ke rumah duka dua anak, yakni Arjuna Satria Perdana (7) warga Basmol RT 04/06 Kelurahan Kembangan Utara dan Chris Dewa Al Rohman (8) warga Basmol RT 012/06, Kelurahan Kembangan Utara, "ujar Anies Baswedan.

Lebih lanjut Anies Baswedan mengatakan, keduanya dinyatakan meninggal usai tenggelam akibat bermain di lokasi yang terdampak banjir dekat RPTRA Kembangan Utara.

Baca Juga: Banyak Diincar Klub Besar Eropa, Erling Haaland Pemain Borussia Dortmund Minta Gaji Selangit, Inilah Profilnya

"Kami berbelasungkawa atas nama Pemprov DKI Jakarta, InsyaAllah orang tuanya diberi kekuatan, ketabahan. Semoga dilapangkan kuburnya, anak-anak yang masih bersih dari dosa. InsyaAllah almarhum akan membuka pintu Jannah untuk kedua orang tuanya, " ujar Anies Baswedan.

Selain itu Anies Baswedan juga terus mengingatkan bahwa saat ada genangan, terjadi banjir, itu bukan kolam bermain, itu adalah sebuah tempat di mana  harus hindari.

" Saya mengajak masyarakat bila melihat ada anak-anak bermain di tempat berisiko, maka anggaplah mereka sebagai anak kita sendiri. Disapa, diajak menjauhi tempat berisiko. Kami telah instruksikan seluruh jajaran untuk lebih memperhatikan keselamatan anak-anak pada saat tanggap bencana, " ujar nya.

Baca Juga: Gempa Bumi Dahsyat Mengguncang dan Tewaskan 2.000 Orang di Cote D'Azur Prancis pada 23 Februari 1887

Anies Baswedan juga meminta Kepada seluruh warga untuk  mendoakan mereka yang wafat, serta mendampingi orang tua para korban agar diberikan kekuatan di masa-masa sulit seperti ini.

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler