Kasus Penembakan Brigadir J, Komnas HAM akan Selidiki Apakah Ferdy Sambo Ikut dalam Rombongan Mobil

30 Juli 2022, 17:00 WIB
Foto dari Brigadir J, Irjen Ferdy Sambo beserta Istrinya/tangkapan Layar dari youtube anjas di Thailand. /youtube anjas di Thailand

BAGIKAN BERITA - Keikutsertaan Irjen Ferdy Sambo dalam rombongan mobil yang berangkat dari Magelang ke Jakarta sedang diselidiki Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

Hal tersebut dilakukan Komnas HAM untuk mendalami kehadiran dari Irjen Ferdy Sambo dalam rombongan mobil yang bertolak dari Magelang menuju Jakarta terkait penembakan Brigadir J.

“Memang kami akan dalami apakah Pak Sambo ini masuk dalam rombongan itu, atau kah pakai rombongan yang lain, (atau) pakai moda transportasi yang lain,” ujar Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam dikutip dari unggahan video di YouTube Humas Komnas HAM, Sabtu 30 Juli 2022.

Baca Juga: Strategi Wagub Sumbar Audy Joinaldy agar Sektor Pariwisata Bisa Mendunia seperti Rendang

Lebih lanjut Anam menjelaskan, pihaknya menerima informasi bahwa Irjen Ferdy Sambo tidak berada dalam rombongan mobil tersebut.

Meskipun begitu Anam akan mengecek informasi apakah Irjen Ferdy Sambo ikut rombongan tersebut dengan membandingkannya dengan bukti-bukti yang lain.

“Kami memang mendapatkan informasi bahwa pak sambo tidak berada dalam rombongan tersebut. Tetapi ini masih informasi yang sifatnya dari satu pihak,”ujar Anam.

Baca Juga: Trik Mudah Dapatkan Pinjaman Modal Usaha dari KUR BRI hingga Rp100 Juta Tanpa Jaminan, Klik kur.bri.co.id

Anam juga akan akan cek dengan pihak yang lain.

"Kami akan cek dengan dokumen yang lain,"ujar Anam.

Selain itu Anam juga akan membandingkan dengan bukti-bukti yang lain,”tuturnya.

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Persib Bandung vs Madura United, Maung Bandung Sementara Unggul 1-0 atas Madura United

Anam juga menambahkan, pengecekan dan pembandingan informasi tersebut agar bisa diketahui benar atau tidaknya informasi tersebut.

“Agar apa? Agar terangnya peristiwa. Ketika kita ngomong A, ada pembandingnya, ada indikator bahwa itu benar atau itu salah,”pungkasnya.***

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler