Innalillahi, Sebanyak 400 Orang di Lingkungan Pesantren Persis Benda Kota Tasikmalaya Terpapar COVID-19

- 18 Februari 2021, 12:52 WIB
Innalillahi,  Sebanyak 400 Orang di Lingkungan Pesantren Persis Benda KotaTasikmalaya Terpapar COVID-19
Innalillahi, Sebanyak 400 Orang di Lingkungan Pesantren Persis Benda KotaTasikmalaya Terpapar COVID-19 /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - Sebanyak 400 orang di lingkungan Pesantren Persis Benda di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat terpapar COVID-19.

400 orang yang terpapar COVID-19 di lingkungan Pesantren Persis Benda terdiri dari Santri, Kyai dan Sumber Daya Manusia Lainnya.

Menurut Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum ketika  dihubungi wartawan pada Rabu 17 Februari 2021, menceritakan kronologis kejadian yang menimpa 400 orang di lingkungan Pesantren Persis Benda yang terpapar Covid-19.

"Kasus ini berawal dari dua orang, kemudian dua orang ini mungkin belum diketahui (status positif COVID-19), dan kita tidak menyalahkan atas hal ini, kemudian saat dites kiainya ternyata positif COVID-19, kemudian dites semua dari 800 santri, 380 positif. Kemudian dites lagi hari ini jadi 400,". Ujar Uu yang juga Wakil Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Jabar.

Baca Juga: Ditemukan di Subang dan Karawang, Ribuan Kotak Oranye Ini Ternyata Berisi Bantuan untuk Korban Banjir

Masih menurut Uu Ruzhanul Ulum Semua yang terpapar telah dievakuasai ke dua rumah sakit dan yang memiliki gejala ringan di tempatkan di hotel yamg telah bekerjasama dengan pemerintahan setempat.

Sedangkan ratusan santri yang hasil tes swab PCR-nya negatif sudah dipulangkan ke rumahnya masing-masing dan diimbau untuk isolasi mandiri di kamar minimal selama 10 hari.

Setelah itu, baru mereka bisa normal kembali bersosialisasi dengan masyarakat setelah kondisinya selalu sehat dan tak ada gejala.

Baca Juga: Menyedihkan! Gedung Trump Plaza Hotel dan Kasino Milik Eks Presiden Donald Trump Dihancurkan karena Bangkrut

Terkait kegiatan belajar mengajar, Uu memastikan hal itu dihentikan sementara. Sambil menunggu dua pekan ke depan, lingkungan pondok pesantren harus disterilisasi.

Halaman:

Editor: Ali Bakti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x