BAGIKAN BERITA – Berdasarkan survei, elektabilitas para tokoh untuk kontestasi politik tahun 2024 rupanya belum ada yang bisa mengungguli Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Nama Jokowi kembali disebut sebagai calon terkuat dan terpilih lagi seandainya jabatan presiden bisa 3 periode.
Artinya, publik masih menginginkan Jokowi memimpin Indonesia. Tapi, sesuai peraturan perundangan-udangan, seseorang hanya bisa menjadi Presiden 2 periode saja.
Prediksi ini sesuai dengan hasil survey yang disampaikan oleh Lembaga Survey Indonesia (LSI) yang menunjukkan bahwa Jokowi menempati posisi pertama top of mind survey lembaga tersebut.
Disampaikan oleh Direktur LSI, Djayadi Hanan pada Senin, 22 Februari 2021, ketika responden diminta untuk secara spontan menyebutkan nama capres yang akan dipilih jika Pilpres diadakan saat ini, sebanyak 18 persen dari mereka menyebut nama Jokowi.
“Jika pemilihan dilakukan saat ini, secara spontan Joko Widodo paling banyak disebut, 18 persen, kemudian Prabowo Subianto 12 persen, Anies Baswedan 5,7 persen, Ganjar Pranowo 3,5 persen,” ungkap Djayadi Hanan dalam pernyataannya.
Menanggapi hasil survey LSI ini, mantan anggota Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Mustofa Nahrawardaya, mengaku akan mendorong Jokowi untuk menerima jika memang nantinya ia diminta untuk kembali menjabat di periode ketiganya.