Setelah Gunakan Drone, Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz yang Hilang di Sungai Aare Swiss dengan Penyelaman

- 28 Mei 2022, 16:30 WIB
Emmeril Kahn Belum Ditemukan, Kepolisian Swiss Lanjutkan Pencarian Putra Ridwan Kamil
Emmeril Kahn Belum Ditemukan, Kepolisian Swiss Lanjutkan Pencarian Putra Ridwan Kamil /Instagram/@fatih_indonesia

BAGIKAN BERITA-Hingga hari ketiga keberadaan putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang saat berenang di sungai Aare Bern Swiss masih belum menemui titik terang.

Meskipun begitu pencarian Emmeril Kahn Mumtadz, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang hilang ketika berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, akan dilanjutkan menggunakan metode penyelaman.

Sebelumnya pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz oleh tim SAR menggunakan drone yang dilengkapi pendeteksi suhu tubuh (thermal drone), perahu, dan kendaraan darat untuk menyisir tepian Sungai Aare.

Baca Juga: Wagub Jabar Ajak Warga Jawa Barat Doakan Keselamatan Putra Ridwan Kamil Eril

“Tentunya penyelaman disesuaikan dengan situasi karena kalau airnya keruh bekas hujan atau salju yang meleleh, maka dapat menyulitkan penyelaman,” kata Duta Besar Muliaman dalam konferensi pers secara daring.

Menurutnya pada saat kejadian, suhu air di sungai tersebut sekitar 16 derajat Celcius dengan air yang relatif keruh.

“Airnya datang dari salju yang meleleh sehingga relatif dingin suhunya. Biasanya ada kristal-kristal putih yang membuat warna air menjadi keruh,”katanya.

Baca Juga: Update Terbaru Anak Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz: KBRI Bern dan Polisi Swiss Perluas Pencarian di Sungai

Namun Muliaman dan pihak keluarga telah memperoleh komitmen dari otoritas Swiss untuk menjadikan pencarian Eril, sapaan akrab Emmeril, sebagai prioritas.

“Saya dan Gubernur Ridwan Kamil bertemu dengan tim SAR kemarin. Mereka sangat profesional. Bapak Gubernur banyak memberikan pertanyaan teknis, dan diberikan gambaran mengenai topografi sungai, kekuatan arus sungai, dan sebagainya sehingga kita bisa memperkirakan possible spot (tempat yang mungkin jadi lokasi penemuan),” kata dia.

Halaman:

Editor: Hendra Karunia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x