BAGIKAN BERITA - Jim Croque dan Kai Boham, dua calon pemain naturalisasi Timnas U-19 asal belanda terkejut dengan cara latihan Shin Tae-yong.
Jim Croque dan Kai Boham mengatakan bahwa pelatih Shin Tae Yong memberikan menu latihan yang berbeda dari yang mereka terima saat berlatih di Belanda.
"Di Belanda, kami biasa berlatih dengan sistem set, semenatar di Indonesia (bersama Shin Tae-yong-red), pemain dituntut berlatih sampai kemampuan maksimalnya," ungkap Jim Croque seperti dilansir Antara.
Meski demikian, Jim Croque memuji mantan pelatih Timnas Korea selatan itu, sebagai pelatih bagus yang tahu apa yang harus dilakukan tim asuhannya dalam mengolah si kulit bundar.
"Saya menghormatinya. Dia selalu memastikan semua pemain melakukan hal yang benar dan mendorong kami untuk melampaui batas, melakukan yang terbaik dalam latihan," ujarnya.
Sementara itu, koleganya Kai Boham juga mendukung pendapat Jim Croque yang menyatakan Shin Tae-yong adalah pelatih bagus.
"Saya harap bisa mengikuti gaya latihan di sini, dia adalah pelatih yang sangat bagus, dia baik.
"Saya merasa seperti di rumah, dia menganggap saya seperti keluarga. Setelah ini saya berharap bisa bermain untuk Timnas Indonesia,” tambahnya.
Seperti diketahui, Timnas U-19 akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang akan digelar di beberapa kota di Indonesia.
Untuk bisa bersaing di pentas Piala Dunia U-20 tersebut, PSSI sebagai induk tertinggi sepakbola Indonesia melakukan rekrutmen, salah satunya dengan program naturalisasi.
Baca Juga: Persija Jakarta Terancam Tidak Bisa Mainkan Mantan Bek Persebaya Surabaya di Awal Liga 1 2022-2023
Untuk saat ini ada dua pemain calon naturalisasi yang akan memperkuat Timnas U-19, diantaranya Jim Croque dan Kai Boham yang berasal dari Belanda.***