Jawa Barat Harus Waspada, Papua Beri Ancaman dan Kejutan Kumpulkan Medali di Puncak Klasemen PON XX Papua 2021

- 7 Oktober 2021, 11:18 WIB
Petinju putri Kepulauan Riau Karmelia Saluluni (kiri) berusaha memukul petinju putri Maluku Utara Metirina Menohai (kanan) saat bertanding pada babak penyisihan Tinju Putri 45 Kg PON Papua di Gor Cendrawasih, Jayapura, Papua, Selasa (5/10/2021). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU
Petinju putri Kepulauan Riau Karmelia Saluluni (kiri) berusaha memukul petinju putri Maluku Utara Metirina Menohai (kanan) saat bertanding pada babak penyisihan Tinju Putri 45 Kg PON Papua di Gor Cendrawasih, Jayapura, Papua, Selasa (5/10/2021). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU /MOHAMMAD AYUDHA/ANTARA FOTO

Kontingen Jabar masih menyimpan beberapa peluang emas yang siap di dulang seperti cabang olahraga atletik yang saat ini sedang berjalan hingga renang yang baru dipertandingkan di kolam renang Stadion Akuatik Kampung Harapan, Jayapura, 9-14 Oktober.

Selama ini kontingen Tanah Pasundan ini dikenal dengan penguasa renang di Tanah Air. Jadi tidak heran jika nantinya bakal menjadi lumbung emas.

Begitu juga dengan Jawa Timur. Pelan tapi pasti medali emas mulai terkumpul. Dalam catatan resmi PB PON masih bertahan di posisi empat klasemen dengan 42 emas, 36 perak dan 36 perunggu.

Jika dilihat catatan yang ada, emas kontingen Jawa Timur seharusnya sudah bertambah karena baru saja mengawinkan medali emas dari selam kolam nomor 800 meter surface yang berlangsung di Arena Akuatik Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Kamis pagi WIT.

Baca Juga: Pinjaman hingga Rp25 Juta dari PNM Mekaar Plus Tanpa Jaminan Khusus Perempuan, Hanya Ikuti Langkah Ini

Pada sektor putra, Bima Dea Sakti Antono menunjukkan ketahanan dan kecepatan tubuh terbaik. Dia finis terdepan dengan catatan waktu 6 menit 59,12 detik.

Pada lomba kali ini Dea mengalahkan wakil DKI Jakarta Sheva Bima Firmansyah yang finis urutan kedua dengan catatan waktu 7 menit, 12,91 detik. Sementara posisi ketiga ditempati Oktab Dewa Devana Taufiq dari Jawa Barat dengan 7 menit 23,27 detik.

Sedangkan di sektor putri, Jawa Timur juga memastikan emas pada nomor 800 meter surface melalui Andhini Muthia Maulida yang mencatatkan waktu tercepat 7 menit 25,95 detik.

Dia mengalahkan wakil Jawa Barat Oza Feby Mulyani yang finis posisi kedua dengan catatan waktu 7 menit 31,75 detik. Adapun posisi ketiga diraih Amartha Latifa Rahndevi dari Banten dengan catatan waktu 8 menit 01,23 detik. ***

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x