Dampak Positif Adu Bintang Popularitas di Masa Pandemi Pada Pilkada Kabupaten Bandung

1 Oktober 2020, 17:17 WIB
Dampak Positif Adu Bintang Popularitas di Masa Pandemi Pada Pilkada Kabupaten Bandung /DOK.Pribadi/

Dampak Positif Adu Bintang Popularitas di Masa Pandemi Pada Pilkada Kabupaten Bandung

Oleh M Abdul Azis.
Pemerhati Sosial

BAGIKAN BERITA -Pilkada Kabupaten Bandung kali ini akan terbilang istimewa karena ada tiga pasangan calon yang masing-masing namanya sudah tidak terdengar asing disekitar masyarakat.

Ada dari kalangan artis, mantan atlit sepakbola sampai anggota keluarga.

Kalangan artis yang maju menjadi salah satu kontestan politik sudah tak terbilang aneh dimata publik lantaran artis menjadi salah satu strategi umum yang dimiliki oleh beberapa kontestan partai politik.

Sahrul Gunawan yang menjadi calon wakil
bupati berpasangan dengan H. M. Dadang Supriatna akan menjadi salah satu paslon dengan nomor urut tiga.

Baca Juga: Kelola Keuanganmu di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian

Sahrul yang juga berprofesi menjadi model dan presenter ini kerap akan mudah mencuri perhatian publik dengan ketenarannya yang sudah tidak asing lagi dimata masyarakat.

paslon nomor urut tiga ini didukung oleh beberapa parpol yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat
(NASDEM), Partai Demokrat (PD) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Seseorang dalam kalangan Atlit pun akan menghiasi lembaran kertas pilkada Kabupaten Bandung.

Kali ini mantan pesepakbola profesional gelandang Persib Bandung yaitu Atep mencalonkan menjadi wakil bupati yang berpasangan dengan Hj. Yena Iskandar.

Baca Juga: Sinopsis Bawang Putih Berkulit Merah Episode 168 di ANTV Malam Ini Kamis 1 Oktober, Bayu Temui Anna

Seperti yang kita tahu bahwasannya kabupaten bandung menjadi salah satu
home base terbanyak fans Persib bandung, akankah visi Atep yang ingin membawa persikab ke liga 1 mampu mencuri perhatian publik pada pilkada Kabupaten Bandung?

Akan menjadi hal yang menarik bagi pecinta sepakbola Kabupaten Bandung jika visinya terpenuhi. Yena dan Atep mendapatkan nomor urut dua pada Pilbup Bandung dan rekomendasi dari Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Tidak cukup pada paslon Artis dan Atlit paslon nomor urut satu terdapat nama Anggota keluarga dari bupati aktif Kabupaten Bandung H. Dadang Naser, bupati yang masih menjabat sampai tahun 2021 ini merestui istrinya Hj. Kurnia Agustina (Nia) untuk menjadi salah satu paslon pilkada Bandung yang diusung oleh Partai Golongan Karya (GOLKAR) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA).

Baca Juga: Kalahkan Member BLACKPINK, Hwasa MAMAMOO Raih Urutan Wanita Pertama dalam Brand Rankings

Nia akan berdampingan dengan Usman Sayogi sebagai calon wakil Bupati Bandung.

Nama Nia memang sudah sering terdengar di lingkungan Kabupaten Bandung karena ia menjabat sebagai ketua TP. PKK Kabupaten Bandung tahun 2010 - 2016 dan 2016 – 2021 serta banyaknya kegiatan sosial yang ditekuninya akan menjadikan Nia sebagai salah satu paslon yang akan mudah menarik hati masyarakat.

Menurut penulis fenomena seperti ini memang hal yang lumrah dan tidak melanggar aturan apapun.

selagi Artis, Atlit dan Anggota keluarga memiliki integritas, kompetensi, dan jaringan yang memadai serta persyaratan yang terpenuhi maka mereka sudah layak untuk dipilih.

Baca Juga: Jimin BTS Peringkat Teratas Idol Paling Favorit, Bagaimana V, Jungkook, RM, Jin, J-Hope dan Suga?

Masyarakat Kabupaten Bandung berharap kontestan yang terpilih nanti akan bergerak cepat memahami birokrasi serta tata
cara mengambil kebijakan dengan tepat sebab ia akan menjadi penentu hidup khalayak warga lima tahun kedepan.

Dalam proses pilbup yang dinamis saat ini penulis memiliki analisis terhadap ketiga paslon yang sudah memasuki fase kampanye, penulis memiliki anggapan jika perang bintang popularitas yang terjadi di Kabupaten Bandung ini akan menjadi hal yang sangat baik untuk masyarakat Kabupaten Bandung.

Karena akan berbeda dengan pilkada di daerah lain yang calon kontestan nya harus memulai dari tahap awal perkenalan untuk merebut hati masyarakatnya.

Pilbup Bandung sudah disuguhi dengan nama-nama yang familiar dan tidak asing lagi sehingga dimasa pandemi corona seperti ini warga cukup mencari tahu Visi dan Misi dengan lebih komprehensif melalui teknologi internet dan sosial media tanpa harus mengikuti kegiatan kampanye tatap muka seperti yang di tetapkan dalam PKPU.

Baca Juga: Sinopsis Mahabharata Hari ini Kamis 1 Oktober di ANTV, Pandu Meninggalkan Hastinapur

Agus Baroya selaku ketua KPU Kabupaten Bandung bersama pihak BAWASLU mengungkapkan akan terus mengawasi ketiga paslon dalam tahap kampanye pilkada kabupaten bandung dari tanggal 26 September sampai 5 Desember mendatang.

Kita berharap akan adanya sanksi yang cukup serius untuk para paslon yang melanggar aturan tersebut dari pihak KPU dan BAWASLU sehingga Pilkada Kabupaten Bandung ini tidak menekan jumlah positif corona yang belum usai tertangani.***

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler