BAGIKAN BERITA - Pada Selasa 25 Januari 2022 ini, BSI sebuah lembaga perbankan syariah di Indonesia hasil merger dari bank yang tergabung dalam Himbara (Himpunan Bank-Bank Milik Negara), kembali menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro berupa pinjaman dengan plafon hingga Rp50 juta untuk modal kerja dan investasi. Ini syaratnya.
Sebagai bank berbasis syariah, program pinjaman dengan plafon hingga Rp50 juta ini, KUR BSI tidak memberikan bunga (tanpa bunga) kepada para nasabahnya. Namun sebagai gantinya menggunakan margin pinjaman yang nilainya setara 6 persen.
Selain itu, salah satu syarat utama pengajuan dengan plafon hingga Rp50 juta dari KUR BSI ini, tidak ribet yang terpenting mempunyai usaha yang telah berjalan selama 6 bulan dan program ini memiliki cicilan ringan yang tidak memberatkan nasabahnya.
Oleh karena itu, jika ada calon nasabah yang tertarik dengan program ini, segera datang ke bank BSI terdekat di kota Anda.
Seperti diketahui BSI anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang perbankan syariah dan merupakan bank syariah terbesar Indonesia dengan total aset sekitar Rp 239,56 triliun.
BSI sendiri diresmikan pada tanggal 1 Februari 2021 pukul 13.00 WIB atau bertepatan dengan tanggal 19 Jumadil Akhir 1442 H.
Untuk komposisi pemegang saham BSI terdiri atas PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar 51,2%, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (25,0%), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebesar 17,4%, DPLK BRI - Saham Syariah (2%), dan publik (4,4%).
Kelahiran Bank Syariah Indonesia menandai pesatnya pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia. Indonesia adalah negara dengan populasi muslim terbesar di dunia.