Melansir Antara News Sabtu 12 Maret 2022, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pemerintah sudah meningkatkan plafon KUR menjadi hingga Rp373,17 triliun di tahun 2022 ini.
Hal tersebut juga termasuk untuk membantu berikan dukungan ekonomi umat, khusus untuk ekonomi di pondok pesantren melalui program KUR.
Baca Juga: Syarat Utama KUR Mandiri Rp50 Juta Bisa Cair untuk UMKM, Siapkan KTP dan 2 Dokumen Ini
Dengan begitu, Indonesia juga bisa lebih cepat lakukan percepatan untuk pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi covid-19.
Ban syariah di Indonesia dinilai masih relatif rendah untuk turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekonomi dan mesti mendapatkan dorongan.
Seperti yang dikatakan Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto.
Eko berpendapat bahwa pemerintah harus membantu mendorong banyak produsen supaya berada masuk di ekosistem yang halal guna meningkatkan keterlibatan peran lembaga keuangan syariah.
"Setelah banyak produsen masuk dalam ekonomi halal, akan lebih mudah mendorong bank-bank menyediakan layanan pembiayaan syariah. Karena pada umumnya bank follow the trade begitu ekonomi halal meningkat dengan cepat mereka akan menyambut," ujarnya.
Indonesia memiliki potensi menjadi negara yang beradidaya dalam sistem ekonomi syariah, dimana pasar ekonomi halal berpotensi menjadi incaran negara non-muslim, bukan hanya bagi negara muslim.