Bank BRI sendiri mendapatkan alokasi KUR sebesar Rp260 triliun atau setara 70 persen dari plafon KUR sebesar Rp373,17 triliun.
Perseroan telah lakukan strategi untuk membuat saluran kredit pada program sektor unggulan lebih optimal dan memiliki dampak berantai yang kuat dari kegiatan usahanya yaitu dengan menyasar pelaku usaha di sektor perdagangan bervalue chain panjang.
Kemudian juga sektor bisnis yang tahan banting hadapi pandemi covid-19 seperti sektor pangan, lalu sektor manufaktur yang kian alami perbaikan.
Dengan jangkauan yang lebih luas dalam penyaluran program KUR dinilai yakin bisa mendorong bank BRI capai target saluran kredit untuk UMKM yang ditetapkan oleh pemerintah 30 persen serta membantu peningkatan inklusi keuangan jadi 90 persen untuk tahun 2024.
Tahun ini pemerintah juka kembali berikan subsidi keringanan suku bunga 3 persen untuk program KUR hingga akhir bulan Desember 2022.
Dengan bantuan subsidi untuk KUR juga bisa membantu menopang UMKM yang baru merintis usaha supaya usahanya bisa semakin berkembang.***