Nadiem Makarim: Pemerintah Bolehkan Sekolah Tatap Muka dengan Syarat Tertentu

20 November 2020, 17:46 WIB
Nadiem Makarim: Pemerintah bolehkan Sekolah Tatap Muka dengan Syarat Tertentu /Twitter. Com/@nadiemmakarim/

BAGIKAN BERITA - Pemerintah, akhirnya mengeluarkan izin sekolah tatap muka langsung antar murid dan guru mulai semester baru di Januari 2021 dengan syarat yang ditentukan.


Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim keputusan pembelajaran semester genap pada tahun akademik 2020/2021 ada di tangan pemerintah daerah ( pemda), komite sekolah, dan para orangtua.


Di tangan ketiga pihak itu, sekolah masing-masing daerah bisa menentukan belajar tatap muka atau masih belajar dari rumah.

Baca Juga: Di Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini: Andin Tak Kuat Menahan Perih, Akankah Aldebaran Hapus Dendam?


Dalam hal ini, peta zonasi risiko dari satuan tugas penanganan CoVID-19 nasional tidak lagi menentukan pemberian izin pembelajaran tatap muka.


Untuk pembukaan sekolah atau tatap muka perlu mendapat izin dari tiga pihak. Yakni Pemerintah Daerah, kepala Sekolah, dan orang tua murid melalui komite sekolah.


"Jika tiga pihak ini tidak mengizinkan sekolah itu buka, sekolah itu tidak diperkenankan dibuka. Kalau tiga pihak setuju, sekolah boleh laksanakan tatap muka," terang Nadiem Makarim.

Baca Juga: Lirik Lagu Life Goes On BTS dalam Album BE


Kalau sekolah dibuka, orang tua masih bisa membuat keputusan untuk tidak mengizinkan anak tak sekolah tatap muka. Jadi hak terakhir ada di orang tua. Sekolah tatap muka diperbolehkan, tidak diwajibkan."


Nadiem menambahkan jika sekolah mau melakukan tatap muka harus memenuhi persyaratan yang ketat seperti kesiapan melakukan protokol kesehatan dan kesiapan sistem kesehatan lainnya.


"Pada zonasi risiko atau zona merah, maka tidak ada pemberian izin belajar tatap muka untuk semester genap tahun akademik tahun 2020/2021 atau mulai di Januari 2021," ungkap Nadiem. 

Baca Juga: Tembus Hingga 488.310 Jiwa, Berikut Update Covid-19 di Indonesia Hari Ini Jumat, 20 November 2020


Nadiem menambahkan, pada prinsipnya kebijakan pendidikan di masa pandemi ini memang masih mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat. Jadi bukan hanya sekadar memutuskan bisa belajar tatap muka atau belajar dari rumah. ***

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler