BAGIKAN BERITA - Konsumsi gula pasir terutama berlebihan bisa sebabkan masalah penyakit, begini kata dr. Zaidul Akbar.
Dilansir dari unggahan Instagram dr. Zaidul Akbar 6 Desember 2021, konsumsi gula pasir bisa sebabkan sejumlah masalah atau gangguan penyakit.
dr. Zaidul Akbar mengatakan konsumsi gula pasir bisa sebabkan masalah gangguan menstruasi hingga penyakit jantung.
dr. Zaidul Akbar mengatakan, minum atau makan gula pasir itu seperti petir yang menyambar ke sistem tubuh kita.
Gula darah bisa saja naik dan turun seketika dan menimbulkan beberapa gejala yang disebabkan oleh konsumsi gula pasir.
"Gula darah turun, tubuh lemes, kecanduan gula, badan kacay kayak kehilangan sinyal seperti hape hilang sinyal," ungkap dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Bermodal Jahe, Kunyit, Sereh, Jeruk Nipis, Minuman ala Dokter Zaidul Akbar Ampuh Lawan Penyakit Ini
Dikatakan juga sebagian besar masalah penyakit termasuk kanker dan gangguan hormon pada wanita dimulai dari komsumsi gula pasir.
Sangat disayangkan banyak yang belum sadar akan dampak yang terjadi akibat konsumsi gula pasir.
"Masalah gangguan menstruasi bisa dari gula pasir, masalah kemandulan bisa dari gula pasir, masalah mood bermasalah dari gula pasir," ungkapnya.
dr. Zaidul Akbar juga menambahkan, masalah stroke dan penyakit jantung hingga ginjal tiroid juga bisa dari gula pasir.
"Masalah stroke dan penyakit jantung bisa dari gula pasir, masalah ginjal tiroid bisa dari gula pasir," ungkapnya.
"Yah sebutin aja dan berlimpahnya minuman-minuman penuh gula pasir di berbagai tempat sekarang tinggal menunggu panen penyakit pada waktunya nanti," tambahnya.
Terutama bagi anak-anak, makanan manis berbahan gula pasir bisa jadi konsumsi yang sangat disukai.
dr. Zaidul Akbar mengatakan, jika tidak waspada, rahim anak perempuan dan perut anak laki-laki bisa jadi bermasalah kedepannya.
"Rahim yang bermasalah, pencernaan yang bermasalah, emosi yang tidak terkontrol, makanan minuman berlimpah gula pasir," ungkapnya.
"Ngeri kalo diterusin dan siapa yang pedulu dengan kesehatan kita?" tambahnya.
dr. Zaidul Akbar juga menyarankan supaya tidak menggunakan pemanis gula pasir, tetapi bisa menggunakan pemanis alami seperti gula merah atau madu.
Serta mengontrol berhenti konsumsi produk makanan minuman yang berlimpah gula pasir yang masuk ke tubuh kita.***