BAGIKAN BERITA - Asam urat atau dalam bahasa medis dikenal dengan sebutan gout adalah suatu kondisi medis dimana terjadi gangguan metabolisme asam urat di dalam tubuh.
Akibatnya terjadi peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Penyakit yang identik dengan gejala nyeri sendi, terutama di bagian jempol kaki. Nyeri sendi tersebut disebabkan oleh tusukan kristal-kristal tajam yang terbentuk akibat penumpukan zat asam urat.
Penyakit asam urat harus segera diobati agar tidak memicu munculnya penyakit komplikasi lainnya, menuru hasil penelitian para ahli dikatakan bahwa kadar normal asam urat dalam darah 7,0 sampai 7,2 miligram perdesiliter (mg/dl) bagi laki-laki, dan 5,7 sampai 6,7 mg/dl pada perempuan.
Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta Selasa 17 November di RCTI, Al Ditusuk Pencuri dan Dilarikan ke RS
Dalam keadaan yang melebihi normal itu, maka terbentuklah kristal monosodium urat yang mengendap di sendi.
Hal ini yang menyebabkan timbulnya nyeri sendi dan pembengkakan. Namun, kebanyakan orang salah kaprah dengan gejala tersebut.
Penyakit ini kerap disamakan dengan rematik. Padahal rematik merupakan istilah umum untuk menggambarkan rasa sakit persendian atau otot yang mengalami peradangan. Sedangkan penyakit asam urat hanya salah satu penyebab nyeri pada persendian.
Baca Juga: Link Streaming Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini Selasa 17 November, Rumah Mewah Al Disatroni Pencuri
Asam urat juga disebut penyakit para raja, karena mudah menyerang bagi orang-orang yang dapat mengkonsumsi makanan dengan bebas.
Misalnya, senang mengkonsumsi daging merah, hidangan laut, jeroan, bahkan minuman beralkohol yang dominan menjadi gaya hidup para raja dan orang berkedudukan tinggi ataupun kaya dan umumnya dilakukan oleh pria.
Di samping itu, penyakit ini sangat berbahaya jika penderita asam urat mempunyai komorbit (penyakit lain) karena berpotensi pada kematian, seperti obesitas, diabetes, hipertensi, atau penyakit ginjal kronik.
Baca Juga: Link Live Streaming Spanyol vs Jerman: Skenario Berebut Tiket Semi Final UEFA Nations League
Guna mengantisipasi kondisi tak menyenangkan ini, ada baiknya Anda mengenal berbagai cara mencegah asam urat, diantaranya:
1.Menghindari Makanan memiliki zat Purin Tinggi.
Jika kadar zat purin dalam tubuh terlalu banyak, ginjal kesulitan untuk melakukan pembuangan melalui feses dan urine, hal ini menyebabkan nyeri sendi, pembengkakan, dan peradangan. Contoh Makannanya seperti Jeroan, otak, hati, jantung, ginjal Kaldu Bebek Sarden Kornet Makarel Kerang Remis Tape, Durian dll.
2.Perbanyak Minum Air Putih.
Hal itu dikarenakan, asupan air yang cukup membantu tubuh mengeluarkan asam urat berlebih dari darah, membuangnya ke dalam urin.
3.Tidak mengonsumsi minuman beralkohol
Alkohol adalah sumber purin yang cukup banyak. Alkohol juga dapat meningkatkan metabolisme nukleotida. Ini adalah sumber purin tambahan yang dapat diubah menjadi asam urat.
Tidak sampai disitu saja, alkohol juga memengaruhi tingkat ketika asam urat disekresi yang tentunya dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Jadi, anggapan kalau alkohol bisa memicu asam urat bukan mitos belaka.
4.Konsumsi Buah yang memiliki Antioksidan Tinggi.
Antioksidan adalah senyawa yang mampu memperlambat proses oksidasi senyawa lain meskipun dalam konsentrasi kecil.
Asupan antioksidan pada tubuh sangat diperlukan, sebab antioksidan memiliki peran penting. Yakni melindungi sel-sel yang rusak akibat radikal bebas.
Contoh Anggur, plum, kiwi, Jeruk Stroberi, Semangka, Pepaya, dan Tomat
Baca Juga: Update Sebaran Covid-19 di Indonesia Hari Ini Selasa, 17 November 2020, Bertambah 3.807 Jiwa
5.Jangan Obesitas
Kelebihan berat badan pasalnya dapat membuat Anda lebih tahan terhadap insulin, yang mengarah pada resistensi insulin.
Dalam kasus ini, tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik untuk mengeluarkan gula dari darah. Resistensi insulin juga meningkatkan kadar asam urat.
Selainitu, dalam upaya menurunkan atau menjaga berat badan ini, Anda tidak dianjurkan untuk melakukan diet ketat dengan makan makanan dengan jumlah sangat sedikit.
6.Rajin berolahraga
Olahraga teratur adalah cara lain yang bisa dilakukan untuk mencegah asam urat. Olahraga tidak hanya dapat membantu Anda.
7.Konsumsi obat tertentu
Dilansir WebMD, obat-obatan juga dapat dimafaatkan untuk membantu mencegah serangan gout, terutama pada orang yang memiliki faktor risiko penyakit ini. Konsumsi obat-obatan ditujukan untuk menurunkan produksi asam urat dalam tubuh atau meningkatkan ekskresi asam urat dalam urin.***