Inilah 4 Kriteria Lansia yang Tidak Bisa di Vaksin Covid-19

- 25 Februari 2021, 20:28 WIB
Inilah 4 Kriteria Lansia yang Tidak Bisa di Vaksin Covid-19
Inilah 4 Kriteria Lansia yang Tidak Bisa di Vaksin Covid-19 /Pixabay/Luann Hunt

BAGIKAN BERITA-Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr Rosye Arosdiani mengungkapkan, sebanyak 120 ribu lebih lansia di Kota Bandung akan melaksanakan vaksinasi tahap 2.

Menurut Rosye, data tersebut masih data sementara. Sebab vaksinasi tahap 2 sendiri ditargetkan akan berlangsung hingga minggu ke-2 di bulan Juni. Sehingga Dinkes akan menerima data secara bertahap dari Kementrian Kesehatan! terutama untuk Lansia.

"Lansia, bukan jatahnya 120 ribu orang tapi bulan ini yang kita terima dosis vaksin baru sebanyak itu," tuturnya pada Bandung Menjawab di Auditorium Balai Kota Bandung, Kamis 25 Februari 2021.

Baca Juga: Inilah 4 Kriteria Lansia yang Tidak Bisa di Vaksin Covid-19


"Jadi semuanya akan mendapat giliran tapi tidak serentak, karena sesuai dengan ketersediaan vaksin," imbuhnya.

Namun menurut Rosye, tidak semua lansia bisa menerima vaksin. Ada beberapa kriteria khusus yang harus dipenuhi. Karena ada beberapa kondisi tertentu yang tidak bisa divaksin.

"Khusus pada lansia, perlu ditambahkan anamnesa yaitu bila mengalami tanda-tanda frail, renta, atau rapuh," tegasnya.

Baca Juga: AHY Boleh Bernafas Lega, 6 Sayap Organisasi Partai Demokrat Tetap Setia dan Tolak Rencana KLB

Pertama, mengalami kesulitan naik 10 anak tangga. Kedua, sering mengalami kelelahan. Ketiga, memiliki paling sedikit 5 dari 11 penyakit.

Penyakit tersebut yaitu hipertensi, diabetes, kanker, penyakit paru kronis, serangan jantung, gagal jantung kongestif, nyeri dada, asma, nyeri sendi, stroke, dan penyakit ginjal.

Keempat, mengalami kesulitan berjalan kira-kira 100 sampai 200 meter. Terakhir yaitu mengalami penurunan berat badan yang bermakna dalam setahun terakhir.

Baca Juga: Gara-Gara Unggahan  Anya Geraldine Salah Sebut Lokasi Borobudur Menjadi Trending, Pemkab Magelang Dirugikan

"Sehingga vaksin tidak dapat dilakukan pada lansia jika mengalami lebih dari tiga di antara 5 tanda frail tersebut," terangnya.

"Kemudian yang perlu diperhatikan, yang memiliki penyakit yang tidak terkontrol. Jadi jika ada lansia yang rutin berobat, harus dikonsultasikan terlebih dulu ke dokter," imbuhnya.

Untuk vaksinasi pada lansia tidak bisa dilaksanakan di mana saja termasuk di Rumah. Pemerintah Kota Bandung, menurut Rosye, telah menyiapkan beberapa fasilitas kesehatan seperti RSKIA, Rumah Sakit Umum, dan 30 Puskesmas.

Baca Juga: LIVE STREAMING Ikatan Cinta Malam Ini, Aldebaran Ketahuan Andin Bawa Reyna Tes DNA

"Untuk lansia tidak bisa dilaksanakan di mana saja, mengingat kondisi lansia. Sehingga vaksinasi dilakukan di upayakan di faskes yang mumpuni. Jadi apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan bisa segera tertangani," terangnya.

"Vaksin yang kita pakai jenis sinovac yang uji klinis dilaksanakan di Kota Bandung. Sudah terbukti vaksin ini aman dan cukup efektif," tutur Rosye.***

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah