Network
BAGIKAN BERITA – Wiliam Edison, pendiri Wiliam Edison Coffee terus mendorong semangat dan dampak positif dalam industri kopi Indonesia. Dengan memulai gerakan ini 14 tahun yang lalu, Wiliam Edison menciptakan mesin roasting kopi lokal yang memecahkan tantangan biaya tinggi untuk mengimpor mesin dari luar negeri. Mesin lokal bernama WE Coffee Roaster membantu ribuan roaster pemula dalam belajar dan memulai usaha sangrai kopi.
Pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif pada petani dan prosesor kopi Indonesia. Wiliam Edison tidak tinggal diam dan memulai program WE Kopi Kolaborasi untuk mendukung lebih dari satu juta petani dan prosesor kopi di Indonesia. Program ini melibatkan para peserta yang mengirimkan sampel kopi untuk dinilai melalui standar baku, memberikan mereka umpan balik tentang kualitas biji kopi mereka.
Sejak dimulai empat tahun lalu, lebih dari 200 petani dan prosesor telah mendapatkan manfaat dari program ini. Pada WE Kopi Kolaborasi Batch 1 (2021), 32 peserta ikut serta, yang meningkat menjadi 40 peserta pada tahun 2022. Pada WE Kopi Kolaborasi 2023, jumlah peserta melonjak menjadi 135, menghasilkan 9 Jawara Kopi Indonesia. Batch 3 juga menampilkan program tambahan, yaitu Master Roaster 2023, yang melibatkan seleksi roaster potensial yang dibimbing oleh Wiliam Edison.
WE Kopi Kolaborasi Batch 4 baru saja selesai dengan tema “Mencari Nano Lot Terbaik Indonesia 2024”. Tahun ini, program ini meningkatkan persyaratan dengan peserta langsung mengirimkan 25 Kg green bean (biji kopi mentah). Selain itu, ditambahkan kategori baru “Arabika Proses Eksperimental” untuk mengakomodasi inovasi prosesor dengan jenis proses pascapanen yang baru. Proses lelang hasil penilaian diharapkan memberikan hasil yang baik bagi para petani dan prosesor.
Wiliam Edison menyatakan, bahwa WE Kopi Kolaborasi adalah upaya kecil untuk mendukung para petani dan prosesor kopi Indonesia. Program ini juga diharapkan dapat memberikan edukasi kepada penggemar kopi Indonesia tentang perjalanan panjang dari kebun hingga menjadi secangkir kopi nikmat.
“Lewat program WE Kopi Kolaborasi, sebetulnya yang kami lakukan hanyalah usaha kecil untuk mendukung para petani/prosesor kopi Indonesia. Ini masih jauh dibandingkan kerja keras tanpa henti yang mereka lakukan di kebun atau tempat pengolahan kopi. Tapi harapan kami, selain bisa menemukan nano lot terbaik Indonesia, juga bisa memberikan edukasi kepada para penggemar kopi Indonesia, ataupun mereka yang hanya penikmat, bahwa setiap butir kopi itu mengalami perjalanan panjang dari kebun hingga menjadi secangkir kopi nikmat di depan mereka. Dengan demikian, semoga apresiasi terhadap kopi Indonesia juga akan terus meningkat, yang juga harusnya akan berdampak bagi kesejahteraan para penggiat kopi Tanah Air,” ujar Wiliam Edison.
WE Kopi Kolaborasi Batch 4 melibatkan ahli di bidangnya sebagai sukarelawan untuk memastikan penilaian berjalan sesuai standar. Head Roaster, Head Judge, dan Technical Lead memainkan peran vital dalam mengatur proses penilaian.
