Mengenal 8 Jenis Syirik Besar dan 4 Jenis Syirik Kecil yang Tidak akan Diampuni Dosanya, Hati-hati!

7 Desember 2020, 13:10 WIB
Mengenal 8 Jenis Syirik Besar dan 4 Jenis Syirik Kecil yang Tidak akan Diampuni Dosanya, Hati-hati! /Pixabay. Com/

BAGIKAN BERITA-Sebagian ulama tauhid membagi syirik menjadi dua bagian, yaitu syirik besar dan syirik kecil. Kedua jenis Syirik ini sangat berbahaya karena jika dibiarkan akan membawa seseorang masuk Neraka.

Syirik Besar tidak akan diampuni oleh Allah sesuai dengan firman Allah dalam Surat An Nisa ayat 48. Untuk itu setiap umat manusia diharapkan berhati-hati dalam permasalahan syirik ini. Berikut penjelasannya.

Pengertian syirik (musyrik) diungkapkan beragam oleh para ulama. Sebagian mengatakan bahwa syirik adalah pengakuan adanya Tuhan selain Allah yang diyakini sebanding denganNya dan berhak untuk disembah.

Baca Juga: Fakta Bahwa Harta Tahta Smartphone Kini Mengalahkan Istilah Wanita

Sebagian yang lain mengatakan bahwa syirik adalah meyakini adanya Tuhan selain Allah yang ia berdoa padanya sebagaimana ia berdoa pada Allah, ia takut padanya sebagaimana seharusnya ia takut pada Allah, dan ia berharap padanya sebagaimana ia berharap pada Allah.

Syirik merupakan perbuatan yang paling dibenci oleh Allah SWT karena orang yang berbuat syirik berarti mensejajarkan Allah dengan hal lain.

Dengan melakukan hal tersebut, orang yang syirik tidak mengakui ke-Esa-an Allah, sehingga dalam hidupnya ia bergantung pada selain Allah Yang Maha Esa. Syirik juga berarti menyamakan Allah dengan hal-hal lain.

Baca Juga: Ngeri, 13 Akibat Terlalu Sering Update Status, Nomor 11 Bisa Menambah Dosa

Syirik dapat dilakukan dalam berbagai hal ibadah seperti berdoa, istighatsah, Nadar, sholat, puasa, atau mempersembahkan hewan sembelihan kepada berhala-berhala maupun selainnya. Orang yang melakukan syirik disebut musyrik.

Salah satu dosa yang tidak akan Allah ampuni adalah Syirik, hal ini tertuang dalam Firman Allah yang berbunyi :

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." (Q.S. An Nisa : 48)

Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Beruntus di Wajah, Nomor 7 Paling Gampang

Berikut macam-macam Syirik yang dibagi menjadi dua bagian yaitu syirik besar dan syirik kecil yang dirangkum dari berbagai sumber.

Syirik besar terdiri dari:

  • Syirik doa yaitu berdoa kepada selain Allah seperti kepada para nabi atau para wali untuk meminta rezeki atau disembuhkan dari penyakit.
  • Syirik dalam sifat Allah yaitu meyakini adanya selain Allah yang memiliki sifat Allah seperti mengetahui hal-hal yang ghaib.
  • Syirik Al-Mahabbah artinya mengagungkan atau mencintai selain Allah sebagaimana ia mencintai Allah.
  • Syirik Al-Thaat artinya mentaati selain Allah dalam kerangka maksiat kepada Allah.
  • Syirik Al-Hulul artinya meyakini Tuhan dapat menyatu dalam jiwa manusia (sinkretisme).
  • Syirik At-Tasharruf artinya berkeyakinan adanya selain Allah yang dapat mengatur kehidupan alam semesta khususnya manusia.
  • Syirik Al-Khauf artinya berkeyakinan adanya selain Allah yang secara tidak masuk akal dapat mencelakai atau membinasakan seperti keyakinan adanya roh-roh jahat, benda-benda keramat, dan lain sebagainya.
  • Syirik Al-Hakimiyat artinya meyakini adanya hukum yang cocok bagi manusia padahal bertentangan dengan hukum Allah.

Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Beruntus di Wajah, Nomor 7 Paling Gampang

Sementara itu, syirik kecil terdiri dari:

  • Riya yaitu beramal dengan niat dalam hati agar ia di perhatikan atau diberi pujian oleh manusia.
  • Bersumpah bukan karena Allah, meski bisa saja menjadi syirik besar jika yang dijadikan sumpah diyakini akan mencelakainya.

Misalnya bersumpah atas nama wali yang jika sumpah itu dilanggar, maka wali itu akan membinasakannya.

  • Syirik Khafi artinya menganggap sesuatu selain Allah ikut menentukan kejadian yang dialami. Misalnya berkata “Jika bukan karena pertolongan Allah dan pemberian si anu, pastilah ….”

Untuk mengantisipasi syirik kecil, Rasulullah SAW. mencontohkan doa yang mudah-mudahan menjadi kifarat dosa (syirik kecil) tersebut.

Doa tersebut adalah sebagai berikut “Ya Allah! Aku berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu padahal aku tahu (sadar), dan aku memohon pada Mu dari (dosa musyrik) yang aku tidak tahu (tidak sadar).” (H.R .Musnad Abu Ya’la).

Semoga kita senantiasa terhindar dari syirik, baik yang besar maupun yang kecil. Amiin. ***

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler