Network
BAGIKAN BERITA – Cuaca dingin pada saat musim penghujan bagi sebagian anak-anak bisa menimbulkan alergi kulit.
Menurut info BMKG, awal bulan Desember merupakan awal masuknya puncak musim hujan di Indonesia.
Masuknya musim hujan tentu sangat berpengaruh terhadap perubahan suhu diberbagai wilayah Indonesia.
Baca Juga: Mengenal Daun Binahong, Tanaman Obat Berkhasiat Tinggi dari Daratan Tiongkok
Walaupun demikian tidak menutup kemungkinan dilibur panjang akhir tahun ini para Orang tua mengajak anak-anak mereka untuk berliburan.
Bepergian keluar rumah dengan anak-anak saat cuaca sekarang ini harus menjadi perhatian serius bagi Orang tua khususnya bagi anak-anak mereka yang memiliki alergi terhadap suhu dingin.
Memang pada umumnya alergi dingin dikategorikan sebagai alergi yang cukup langka, namun alergi ini tetap harus mendapat perhatian serius saat seseorang mengalaminya.
Baca Juga: 5 Khasiat Daun Binahong Bagi Kulit Muka, Nomor 5 Pasti Disukai Wanita
Alergi dingin atau dikenal juga dengan istilah urtikaria dingin adalah reaksi kulit terhadap paparan udara dingin, termasuk cuaca, atau benda yang bisa memicu terjadinya alergi.
Setiap tersibak alergi dingin, tubuh akan mengeluarkan hitstamine dan zat lain ke dalam aliran darah dalam tubuh sebagai reaksi pertama. Selanjutnya kulit pun akan memerah, terasa gatal, dan terjadi bengkat di kulit.
Ada yang reaksinya tidak begitu parah, pada kasus ini alergi akan berangsur pulih dalam hitungan kurang lebih 2 jam.
Baca Juga: 15 Ramuan Alami Madu dan Kayu Manis Menyembukan Berbagai Penyakit, Nomor 6 Bikin Lebih Percaya Diri
Namun beberapa kasus serius, alergi dingin dapat juga membahayangan nyawa penderitanya, seperti menurunnya tekanan darah, pingsan bahkan bisa mengalami syok.
Penderita alergi dingin yang serius harus ekstra berhati-hati saat berhadapan dengan suhu dingin.
Berikut merupakan gejala alergi dingin yang mungkin terjadi:
Baca Juga: 5 Manfaat Sawi Hijau Bagi Kesehatan Tubuh, Nomor 5 Bagus Buat Kesehatan Mata
- Terjadinya bengkak di kulit yang terkena benda atau cairan dingin.
- Reaksinya makin memburuk saat tubuh menjadi hangat kembali.
- Tangan, bibir, dan tenggorokan yang bengkak saat mengkomsumsi makanan dingin.
Baca Juga: Mengenal Pisang, Buah Panjang dengan Manfaat Segudang
- Terjadinya reaksi serius anaphulaxis, atau syok berat seperti pingsan, naiknya denyut jantung, dan susah bernafas.
Penyebab alergi dingin pada anak pada umumnya bisa disebabkan faktor yang berbeda, bisa akibat kulit yang sensitif, faktor keturunan, bahkan kondisi kesehatan bisa menjadi pengaruh.
Cara Mengatasi alergi dingin terhadap anak tidak susah, tetapi wajib dipahami secara benar.
Baca Juga: 5 Manfaat Makan Brownies, Nomor 4 Cocok untuk Program Diet
Untuk itu para Orang tua harus paham bagaimana menangani alergi dingin jika terjadi terhadap anak.
Berikut adalah beberapa cara mengatasi alergi dingin terhadap anak-anak:
1. Hindari perubahan suhu secara mendadak, jangan bawa anak-anak ke tempat yang memiliki suhu yang dingin, seperti puncak, atau daerah lain yang punya temperatur dingin.
Baca Juga: Luar Biasa, 7 Manfaat Pete Bagi Kesehatan Tubuh, Nomor 4 Tidak Banyak Diketahui Orang
2. Lindungi kulit anak dari cuaca dingin, salah satunya memakaikan pakaian hangat dan tertutup dari udara dingin.
3. Siapkan obat yang mengandung antihistamine setiap kali akan bepergian keluar, disarankan untuk mengkomsumsinya terlebih dahulu sebelum berhadapan dengan cuaca dingin.
4. Awasi anak saat beraktifitas di luar, seperti anak-anak ingin berenang atau bermain. Biasanya anak-anak saat berlibur akan sangat merasa senang sehingga tidak peduli cuaca di luar itu dingin.
Baca Juga: 7 Manfaat Buah untuk Kesehatan Tubuh, Nomor 4 yang Paling Hebat
5. Terakhir, hal ini harus diperhatikan dengan serius oleh Orang tua, yaitu awasi anak-anak mengkomsumsi makanan dan minuman dingin. Khususnya bagi anak yang kulitnya sensitif dan mengalami alergi serius, hal bisa menyebabkan terjadinya pembengkakan pada tenggorokan, sehingga akan membuat kesulitan bernafas.***
