Sementara Anggota Retana Kecamatan Cidaun, Sandi Guntara, mengatakan motif dibalik aksi nekad pelaku karena sakit hati diputuskan cintanya oleh korban, sehingga pelaku nekad menyiram korban dengan pertalite dan membakarnya hidup-hidup, informasi tersebut didapat dari teman korban.
"Pelaku sakit hati karena diputuskan cintanya oleh korban. Saat korban berada di rumah kerabatnya, pelaku nekad membakar korban dan melarikan diri. Korban yang mengalami luka parah dirujuk ke RSHS Bandung," katanya.***