Puan juga menyampaikan bahwa tragedi kemanusiaan tersebut mesti menjadi momentum dalam memulai kembali proses perdamaian yang lebih komprehensif dan inklusif.
Kata Puan, tindak kekerasan yang dilakukan Israel dapat menyebabkan meningkatnya instabilitas di Timur Tengah.
"Sangat disayangkan, di saat dunia memerlukan perdamaian dan bersatu untuk berperang melawan virus Covid-19, namun warga Palestina harus berjuang melawan aneksasi Israel," jelas mantan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) tersebut.
"Mendesak masyarakat internasional dan PBB untuk meredakan ketegangan dan membantu warga Palestina yang menjadi korban di wilayah pendudukan Palestina," pungkasnya.***