Kisah Syekh Muhammad Al Haliq, Wali yang Meninggal 150 Hari Lalu Hidup Lagi Membuat Sang Raja Tobat

- 22 Juni 2022, 11:00 WIB
ilustrasi waliyullah. Kisah Syekh Muhammad Al-Haliq yang wafat 150 hari lalu hidup lagi untuk menunjukkan karomah.
ilustrasi waliyullah. Kisah Syekh Muhammad Al-Haliq yang wafat 150 hari lalu hidup lagi untuk menunjukkan karomah. /NU Online

BAGIKAN BERITA – Dikisahkan dalam sebuah cerita para wali dari Tanah Mardin (Turki saat ini), seorang raja ingin menguji karomah Syekh Muhammad Al Haliq.

Sang Raja yang tak suka dengan thariqoh Syekh Muhammad AlHaliq, mengundang Al Haliq ke kerajaannya dan menantang untuk membuktikan karomah.

Raja memiliki rasa benci karena menganggap Syekh Muhammad Al-Haliq menjadi ancaman kekuasannya.

Berikut cerita Syekh Muhammad Al Haliq dan raja yang dikisahkan Channel Youtube Pewaris Para Nabi.

Baca Juga: Kesaktian Sunan Bonang Bertarung dengan Blacak Ngilo selama Tujuh Hari Tujuh Malam, hingga Kabur ke Tuban

Pada zaman dahulu, hidup seorang Wali bernama Syekh Muhammad Al-Haliq. Ia merupakan guru thariqoh dan memiliki pengikut banyak.

Karena pergerakan dakwahnya, sang raja menjadi khawatir kekuasaannya terancam karena pesatnya penyebaran Islam yang dipimpin oleh Syekh Muhammad Al Haliq.

Alasan utama menentang Syekh Muhammad Al Haliq karena sang raja tak suka dengan thariqoh yang diajarkan Syekh Muhammad Al Haliq.

Raja memerintahkan seluruh rakyatnya untuk memusuhi Syekh Muhammad Al-Haliq.

Baca Juga: Wali Ini Wafat 150 Hari kemudian Hidup Lagi setelah Dikubur, Raja Langsung Takut dan Bertobat

Hingga akhirnya, raja menantang Syekh Muhammad Al-Haliq untuk membuktikan karomahnya sebagai seorang wali.

Sang raja menantang Syekh Muhammad Al Haliq untuk membuktikan bahwa thariqoh yang diajarkan Al-Hali adalah benar.

Syekh Muhammad Al Haliq pun menerima tantangan raja tersebut. Dia mengatakan kepada raja bahwa dirinya akan meninggal tapi hanya dalam kurun waktu 150 hari.

”Aku akan mati sebentarlagi, kuburkanlah aku semaumu. Setelah 150 hari aku akan kembali,” ucap Syekh Muhammad Al Haliq.

Baca Juga: 5 Cara Cerdas Memilih Hewan Kurban Sehat dan Sesuai Syariat Islam

Al-Haliq pun meninggal. Raja sangat senang dan lantas menggali kubur sangat dalam.

Raja kemudian memasukkan jasad Al-Haliqlalu menguburkannya.

Tak hanya itu, raja membangunkan rumah yang kokoh di tas kuburan Syekh Muhammad Al Haliq dan memerintahkan prajurit untuk berjaga siang dan malam selama 150 ke depan.

Belum sehari menguburkan Al-Haliq, raja langsung menangkap para pengikut Syekh Muhammad AlHaliq.

Baca Juga: Bacaaan Niat Shalat Idul Adha dan Artinya untuk Posisi Imam, Makmum, Sendiri

Raja menyiksa para pengikut Al Haliq dengan sangat sadis dan kejam hingga dua minggu lebih.

Akan tetapi, belum genap 150 hari, tiba-tiba raja didatangi seseorang yang tak lain adalah Syekh Muhammad Al Haliq.

Sang raja gemetar dan sangat ketakutan hingga tersungkur dari tempat duduknya. Al-Haliq berkata bahwa dirinya bangkit dari kubur lebih dulu karena aja menyiksa para pengikutnya.

Mendengar ucapannya, Raja akhirnya percaya bawah Syekh Muhammad Al Haliq adalah wali dan raja pun bertobat.***

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: YouTube Penerus Para Nabi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x