Innalillahi, Terjadi Gempa 8,1 Magnitudo di Selandia Baru, Alarm Tsunami Berbunyi, Warga Dievakuasi

- 5 Maret 2021, 08:09 WIB
Innalillahi, Terjadi Gempa 8,1 Magnitudo di Selandia Baru, Alarm Tsunami Berbunyi, Warga Dievakuasi
Innalillahi, Terjadi Gempa 8,1 Magnitudo di Selandia Baru, Alarm Tsunami Berbunyi, Warga Dievakuasi /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - Gempa berkekuatan 8,1 magnitudo melanda Kaledonia Baru, dan Vanuatu Selandia Baru, akibatnya para penduduk setempat berhamburan ke luar untuk menyelamatkan diri.

Selain itu, gempa yang terjadi di Selandia baru ini memicu alarm sirine peringatan tsunami di seluruh kepulauan pasifik dan membuat masyarakat berlarian ke tempat yang lebih tinggi.

Belum ada laporan resmi dari pemerintahan Selandia Baru mengenai jumlah korban jiwa maupun bangunan yang rusak akibat gempa ini, tapi yang pasti goncangan gempa ini sangat keras dan menimbulkan gelombang laut setinggi 3 meter.

Menurut juru bicara layanan darurat Alexandre Rosignol yang dilansir dari AFP pada Jumat 5 Maret 2021 mengatakan bahwa pihak berwenang memerintahkan evakuasi di tengah kekhawatiran gelombang setinggi tiga meter menuju ke wilayah itu.

"Orang-orang harus meninggalkan daerah pantai dan menghentikan semua aktivitas air, dan tidak boleh menjemput anak-anak mereka di sekolah untuk menghindari kemacetan lalu lintas," kata Alexandre Rosignol kepada radio publik.

Gempa yang terjadi di Selandia Baru dengan kekuatan M 8,1 ini didahului oleh dua guncangan seismik yang juga sangat kuat untuk cincin api Pasifik, tempat lempeng tektonik Bumi bertabrakan.

Perdana Menteri Selandia baru Jacinda Ardern memberikan tanggapan mengenai gempa yang terjadi di negaranya tersebut melalui Instagram.

"Semoga semua baik-baik saja di luar sana-terutama di Pantai Timur yang akan merasakan kekuatan penuh gempa itu," Jacinda Ardernia terbangun akibat goncangan gempa tersebut.

Selandia Baru sering mengalami aktivitas seismik dan vulkanik, tetapi Menteri Layanan Darurat Kiri Allan mengatakan dia belum pernah mengalami rangkaian gempa bumi yang begitu kuat.

"Ini merupakan pagi yang luar biasa bagi banyak warga Selandia Baru di seluruh negeri," katanya.
"Dari pukul 2.30 pagi ini mereka sudah bangun, mengkhawatirkan rumah dan keluarga mereka," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Ali Bakti

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x