Network
BAGIKAN BERITA - Warga Islandia berharap saat tertidur tidak ada lagi getaran gempa bumi hingga puluhan ribu kali yang mengguncang selama berminggu-minggu di wilayahnya.
Para ilmuan menyebutkan peristiwa gempa bumi ini dinamakan seismik yang sebelumnya tidak pernah terjadi, kemungkinan besar akan berakhir setelah meletusnya gunung api yang spektakuler.
Seorang warga yang tinggal di kota Grindavik menyebutkan bahwa gempa bumi di tempat tinggalnya sangat sering terjadi dirasakan, membuatnya merasa was-was.
Baca Juga: Innalillahi, Gunung Agung di Bali Meletus hingga Menewaskan 11.000 Orang pada 16 Maret 1963
“Saat ini kami merasakannya terus-menerus. Ini seperti Anda berjalan di atas jembatan gantung yang rapuh, ”ucap Rannveig Gudmundsdottir, dikutip Bagikanberita.com dari Reuters.com, Selasa, 16 Maret 2021.
Tahukah kamu? Kota Grindavik berada di bagian selatan Semenanjung Reykjanes, ada titik panas vulkanik dan seismiknya juga lho, disini telah terjadi 40.000 gempa bumi sejak 24 Februari, catatan ini hampir melebihi total data tahun lalu.
Islandia posisinya terletak di antara lempeng tektonik Eurasia dan Amerika utara, negara Islandia kerap alami gempa bumi dikarenakan lempeng tersebut perlahan-lahan melayang ke arah berlawanan berkisar kecepatannya antara 2 sentimeter setiap tahunnya.
Lebih lanjut lagi, gempa bumi ini telah menggetarkan wilayah ini dalam beberapa minggu terakhir. Sumber gempa bumi ini pun disinyalir akibat bongkahan besar batuan cair yang sering dikenal juga magma.
