Network
BAGIKAN BERITA – Perjalanan hidup Cameron Herrin, menyita perhatian dunia, tidak terkecuali Indonesia.
Pria tampan berusia 21 tahun ini mendapat hukuman 24 tahun penjara lantaran telah membunuh seorang ibu dan anak balitanya.
Cameron Herrin mendadak viral di media social sejak awal Juli 2021 kemarin. Dia menjadi perbincangan warga net dunia.
Bagaimana tidak, Cameron Herrin yang baru berusia 21 tahun ini melakukan tindak kriminalitas yang cukup berat.
Pada tahun 2018 lalu, ketika sedang melakukan balapan liar dengan teman-temannya, Josh Herrin tanpa sengaja menabrak sepasang ibu dan anak dengan mobil Ford Mustang GT di kecepatan 100 mph (160 km/jam)
Alhasil, Jessica Raubenolt dan anaknya Lilia yang baru berusia 1 tahun tewas di tempat kejadian perkara.
Karena kecelakaan terjadi saat Cameron Herrin masih di bawah umur, hakim pun memutuskan untuk menunda vonis sang pria hingga tahun 2021.
Kini Cameron Herrin yang sudah berusia 21 tahun tersebut siap untuk menjalani hukumannya.
Dikutip Bagikan Berita dari Fox13 News via Pikiran-Rakyat.com, pada April 2021, Cameron Herrin diputuskan akan mendapatkan hukuman pidana penjara selama 24 tahun.
Itu akibat kelalaian dirinya melakukan balapan liar dan juga kesalahan yang menyebabkan seseorang terbunuh.
Saking parahnya kasus ini, cerita Cameron Herrin sampai terdengar ke telinga netizen Indonesia.
Akun TikTok @Mengsadboy mengunggah cerita Cameron Herrin ini di dalam video miliknya.
Banyak komentar yang muncul dari para netizen Indonesia menyalahkan apa yang dilakukan oleh Cameron Herrin tersebut.
Tetapi ternyata ada juga yang membela Cameron Herrin dan menyebutkan bahwa insiden seperti itu tidak disengaja.
Mobil Ford Mustang GT yang digunakan oleh Cameron Herrin saat kecelakaan terjadi.
Mobil Ford Mustang GT yang digunakan oleh Cameron Herrin saat kecelakaan terjadi. Tampa Bay
"Menurutku hukuman 24 tahun terlalu berat bagi orang yang membunuh dengan tidak sengaja," ujar akun @sarangmadu3.
Baca Juga: Ketua DPR Puan Maharani Minta Masyarakat Tidak Panik dengan PPKM Darurat: Mari Kita Bulatkan Tekad
"Pada intinya gua ngerasa keberatan dia dihukum 24 tahun. Mana masih muda, tapi kasian juga korbannya," kata akun @miyabi.
"Kasihan keluarga yang ditinggal, tetapi 24 tahun itu buset lama bett," kata aku @rimuru tempest.
Sontak pembelaan-pembelaan tersebut langsung dicecar balik oleh netizen lainnya.
Beberapa komentar belaan yang menyebutkan bahwa hukuman 24 tahun bagi Cameron Herrin itu terlalu berat.
Beberapa komentar belaan yang menyebutkan bahwa hukuman 24 tahun bagi Cameron Herrin itu terlalu berat. Tangkap layar akun TikTok @mengsadboy
Baca Juga: Semifinal Euro 2020: Prediksi Pertandingan, Skor Italia vs Spanyol, Head to Head, dan Susunan Pemain
Banyak pihak lain yang menyebutkan bahwa orang yang membela Cameron Herrin mati-matian disebabkan karena ia tampan (good looking).
"Gini orang good looking asli di bela. Dasar orang Indonesia," kata akun @anggunsasa321.
"Plis ya jangan karena dia cakep, terus di bilang ga sengaja. Itu nyawa," ujar akun @gatau
"100 mph ga sengaja, lawak," ujar akun netizen lainnya.*** (Alza Ahdira/Pikiran Rakyat)
Disclaimer: Artikel Ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat berjudul Mengenal Cameron Herrin, Pembunuh Ibu dan Anak yang Dibela Netizen Indonesia Karena 'Good Looking'
