Akibat serangan tersebut, tentara AS melakukan serangan udara terhadap perencana ISIS Khorasan.
Baca Juga: Pemain Liverpool Mohamed Salah Lebih Baik dari Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, Ini Buktinya
AS membunuh perencana ISIS Khorasan dalam serangan pesawat tak berawak beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mengeluarkan peringatan.
Komando Pusat AS mengatakan Biden bersumpah untuk menyerang kelompok itu dan membalas kurang dari dua hari setelah lebih dari seratus orang tewas termasuk 13 tentara Amerika.***