Afghanistan Memanas, Kabul Kembali Diguncang Bom yang Diletakan dalam Bus 1 orang tewas dan 5 Orang Luka-luka

- 14 November 2021, 11:13 WIB
Ilustrasi, bangkai bus yang terkena bom
Ilustrasi, bangkai bus yang terkena bom /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - Ibu kota Kabul Afghanistan, kembali diguncang bom dalam sebuah bus yang menyebabkan 1 orang tewas dan 5 orang lagi mengalami luka-luka.

Ledakan bom di dalam bus yang menyebabkan 1 orang tewas dan 5 orang lagi mengalami luka-luka ini, terjadi di sebuah jalan yang sibuk dengan berbagai aktivitas di kota Kabul Afghanistan pada Sabtu 13 November 2021.

Pada kejadian bom dalam bus  yang menyebabkan 1 orang tewas dan 5 orang luka-luka tersebut, tidak disebutkan berapa bangunan yang rusak dan kendaran lain yang hancur, namun dalam video yang beredar luas tampak petugas terkait sedang mengevakuasi korban dari puing-puing kendaraan yang terbakar.

Baca Juga: Cara Cepat Dapatkan Pinjaman Modal Usaha Tanpa Agunan hingga Rp15 dari PNM Mekaar Plus Khusus perempuan

Seperti dilansir The Associated Press (AP) Menurut Murtaza sopir bus yang menjadi korban selamat mengatakan bahwa ada satu pria yang mencurigakan naik di suatu kawasan, tidak lama kemudian terjadi ledakan.

Selain itu, ia juga melihat dua penumpang yang dicurigai telah melakukan pengeboman, satu orang terbakar di sekujur tubuhnya dan jatuh dari bus yang ditumpanginya, sedangkang satu orang lagi berlari ke depan bus untuk menyelamatkan diri.

Pada kejadian tersebut, Murtaza hanya menderita luka ringan dan saat ini sedang penanganan tim medis untuk menyembuhkan lukanya.

Baca Juga: Prancis dan Belgia Lengkapi Daftar 6 Negara yang Lolos Piala Dunia 2022 di Qatar

Sampai saat ini, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom ddalam bus yang menewaskan 1 orang dan melukai 5 orang lainnya ini.

Seperti diketahui, setelah Kabul dikuasai Taliban dan Amerika Serikat hengkang dari Afghanistan, negara yang tidak berhenti bertikai ini sering menjadi sasaran serangan bom.

Sebelumnya ISIS Khorasan juga mengaku dan bertanggung jawab atas serangan bom yang ditujukan kepada mobil patroli Taliban di Afghanistan pada Sabtu 18 September 2021 lalu.

Baca Juga: Bisa Tanpa Agunan dan Tidak Riba, Dapat Pinjaman Modal Usaha dari KUR BSI hingga Rp50 juta, Ini Caranya

Dalam serangan terhadap mobil patroli Taliban tersebut dilaporkan 3 orang tewas dan 20 puluh lainnya mengalami luka-luka termasuk anak-anak dan perempuan yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Menurut AFP, pada Senin 20 September 2021 lalu, ISIS Khorasan mengeluarkan pernyataan resminya dan mengakui telah melakukan serangan bom mobil patroli Taliban di melalui sayap propaganda ISIS, Amaq, pada Minggu 19 September 2021.

Kelompok ISIS Khorasan juga pernah mengaku sebagai kelompok yang bertanggung jawab dalam aksi bom bunuh diri yang menewaskan lebih dari dari 100 orang dan 13 diantaranya tentara Amerika Serikat.

Baca Juga: Dianggap Saudara, Ria Ricis dan Teuku Ryan Dapat Kado Istimewa Klinik Kecantikan di Bogor hingga Rp10 Miliar

Akibat serangan tersebut, tentara AS melakukan serangan udara terhadap perencana ISIS Khorasan.***

Editor: Ali Bakti

Sumber: AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x