Network
BAGIKAN BERITA - Dianggap antek Vladimir Putin anggota Parlemen Inggris Chris Bryant minta pemerintah larang Roman Abramovich miliki klub Chelsea, hal ini berkaitan dengan konflik antara Rusia dengan Ukraina yang pada saat ini sedang berlangsung.
Anggota Parlemen Inggris beranggapan bahwa Roman Abramovich merupakan salah satu orang terdekat Vladimir Putin dan menjadi salah satu penyandang dana bagi pemerintah Rusia yang pada saat ini tengah menginvasi Ukraina.
Seperti dikutip dari The Guardian, Anggota Parlemen Inggris ini mendapat informasi bahwa Roman Abramovich telah terlibat korupsi dan mempunyai pengaruh politik yang kuat.
Oleh karena itu, Chris Bryant meminta Pemerintah Inggris untuk melarang konglomerat asal Rusia ini untuk memiliki klub Chelsea, dan juga menyita aset lainnya yang tersebar di negara yang terkenal dengan Liga sepak bolanya tersebut.
Kabar kedekatan Abramovich dengan putin ternyata dibenarkan dibenarkan oposisi Rusia, Alexei Navalny.
Navalny menyatakan Bos Chelsea tersebut mendukung semua kebijakan Putin dalam mengagresi Ukraina dan menjadi salah satu orang terdekat dari Presiden Rusia tersebut.
Baca Juga: Pesawat Tempur F5 Buatan Amerika Serikat Milik Iran Jatuh, 2 Pilot dan 1 Warga Sipil Tewas
Seperti diketahui, Roman Abramovich adalah seorang Crazy Rich asal Rusia yang memiliki darah Yahudi dari ayahnya.
Kekayaan sang Crazy Rich berusia 55 tahun tersebut pada saat ini ditaksir mencapai US$ 12,9 miliar atau setara dengan Rp 184,4 triliun (kurs Rp 14.300/US dolar), data tersebut diperoleh dari laporan Forbes Real Time Billionaire.
