PENGUMUMAN! Jalan Layang di Bandung Ditutup saat Malam Tahun Baru, Pj Gubernur Beri Alasan

31 Desember 2023, 08:49 WIB
Flyover Pasupati akan ditutup saat malam tahun baru. /Tangkapan layar akun Pemprov Jabar

BAGIKAN BERITA – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, mengumumkan rencananya untuk menutup jalan layang di Bandung pada malam pergantian tahun 2023 ke 2024.

Langkah ini diambil untuk menghindari potensi kejadian tidak diinginkan, seperti pembuangan material dari atas jalan layang yang dapat membahayakan pengendara atau orang lain di bawah.

Bey menyampaikan bahwa penutupan ini akan berlaku, mirip dengan langkah yang diambil terhadap flyover Pasoepati, guna memastikan keamanan selama perayaan pergantian tahun.

“Tadi mendapat informasi, di Bandung mohon masyarakat memerhatikan flyover itu. Jadi seperti Pasoepati, itu akan ditutup di malam tahun baru. Untuk keamanan, kadang masyarakat karena senang suka melempar,” kata Bey di Gedung Sate Bandung.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bandung untuk melakukan sosialisasi terkait penutupan ini.

Baca Juga: Jadwal Mentari TV, Minggu 31 Desember 2023, Simak Teenage Mutans Ninja Turtles, Shaun The Sheep, Cipung Abubu

Pada momen liburan tahun baru 2024, Bey memprediksi adanya lonjakan pengunjung di Kawasan Pangandaran. Meskipun situasi ini berbeda dari liburan tahun baru sebelumnya yang lebih banyak di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.

“Terjadi peningkatan wisatawan baik ke Pangandaran. Natal tidak, tapi tahun baru terjadi peningkatan dan kalau tahun lalu di kawasan Bogor,” ucapnya.

Bey menambahkan bahwa meskipun diprediksi terjadi kemacetan, pihak berwenang seperti kepolisian dan Dinas Perhubungan sudah menyiapkan strategi untuk mengatasi kemacetan dan mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya.

Baca Juga: Gunung Marapi Sumbar Kembali Meletus dengan Dentuman Keras hingga Membuat Warga Terkejut

Selama ini, Bey mencatat adanya peningkatan mobilitas masyarakat di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat hingga Kabupaten Subang. Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat yang berlibur untuk memastikan kesiapan fisik dan kendaraan mereka sebagai langkah antisipatif.

Bey juga memberikan imbauan kepada wisatawan agar terus memantau prakiraan cuaca, terutama selama musim hujan, yang sering kali menyebabkan cuaca ekstrem di Jawa Barat.

Menyikapi kondisi ini, Bey menekankan pentingnya mematuhi arahan dari pihak berwenang, seperti petugas kepolisian dan BMKG, untuk menjaga keamanan selama perjalanan.***

Editor: Ahmad Taofik

Tags

Terkini

Terpopuler