BAGIKAN BERITA - Seorang dokter di Palembang, Sumatera Selatan, disebut telah meninggal sehari setelah menerima suntikan vaksin corona. Narasi terkait kematian dokter itu tengah ramai diperbincangkan di media sosial Twitter.
Narasi tersebut, juga dimuat dalam artikel milik situs daring Indonesia Today dengan judul "Dokter di Palembang Ditemukan Tewas Sehari Usai Divaksin Corona".
Pemilik akun Twitter @aa_tuits pun ikut membagikan cuitannya merujuk artikel daring tersebut. Berikut unggahannya:
Baca Juga: Tolak Vaksin Covid-19, PDIP Langsung Pindahkan Ribka Tjiptaning, dr.Tirta Malah Ngomong Begini
"Seorang dokter meninggal di dalam mobilnya setelah sehari divaksin. Isi beritanya dari hasil visum luar, kematian diakibatkan karena kekurangan oksigen. Isi otak sebelum baca,{{{ vaksin berbahaya }}}."
Namun, benarkah dokter di Palembang tewas usai divaksin corona?
Faktanya, dokter di Palembang yang ditemukan tewas dalam mobilnya itu meninggal akibat serangan jantung. Bukan karena mendapatkan suntikan vaksin corona.
Baca Juga: Kondisi Seseorang yang Membuat Vaksin Covid-19 Tidak Dapat Diberikan
"Namun, vaksinasi tersebut bukan menjadi penyebab kematiannya. Dimana dari hasil visum di RS Bhayangkara, korban meninggal karena kekurangan oksigen akibat serangan jantung," demikian isi paragraf keempat artikel Indonesia Today dengan judul "Dokter di Palembang Ditemukan Tewas Sehari Usai Divaksin Corona".