Presiden KSPI: Hampir Satu Juta Buruh Keluar Pabrik Ikut Mogok Kerja Nasional

- 7 Oktober 2020, 11:43 WIB
Presiden KSPI Said Iqbal
Presiden KSPI Said Iqbal /

BAGIKAN BERITA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengklaim, hampir satu juta buruh keluar pabrik dan turummn ke jalan untuk menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja. 

UU Cipta Kerja telah disahkan lewat rapat Paripurna DPR RI pada Senin, 5 Oktober 2020 lalu. 

UU kontroversial ini sejak awal tahun, diusulkan Presiden Joko Widodo sudah mendapat penolakan dari para buruh. 

Baca Juga: Hari Ini, Buruh Kembali Demo di Berbagai Daerah Tolak Omnibus Law Cipta Kerja

UU ini dianggap sangat merugikan para pekerja dimana, banyak pasal yang memanjakan para pengusaha. 

"Setelah kemarin ratusan ribu bahkan hampir satu juta buruh keluar dari pabrik-pabrik untuk mengikuti mogok nasional, hari ini kami akan melanjutkan pemogokan tersebut," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal dalam keterangannya, Rabu 7 Oktober 2020.

Sebagaimana diberitakan JurnalGaya dalam artikel berjudul Aksi Penolakan Omnibus Law Cipta Kerja Terus Berlanjut, Buruh Hari Ini Kembali Demo , dari data KSPI, aksi mogok nasional kemarin dilakukan di berbagai daerah industri. Antara lain, Serang, Cilegon, Tangerang, Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Cianjur, Bandung, Semarang, Surabaya, Pasuruan, Gresik, Mojokerto, Lampung, Medan, Deli Serdang, Batam, Banda Aceh, Banjarmasin, Gorontalo, dan lainnya.

Baca Juga: Tolak Omnibus Law, Buruh Perempuan Serukan Aksi Mogok Kerja Masal

Di sisi lain, Said membantah jika aksi mogok nasional dilakukan secara ilegal. Dia menyebut bahwa aksi tersebut dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum.

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Jurnal Gaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x