1. WARGA MENEMUKAN GUNDUKAN TANAH
Warga mememukan gundukan tanah bekas galian tidak jauh dari lokasi penggalian parit, galian itu kuat dugaan menggunakan alat berat. Warga mencurigai tumpukan tanah itu dan melaporkan ke Intel Polsek namun belum juga ada titik terang.
Diketahui Tiga bocah yang hilang itu merupakan warga Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian. Mereka adalah Yogi, Nizam Auvar Reja dan Alviza Zahra usianya semua diperkirakan 7 tahun.
2. PENCARIAN JUGA MELIBATKAN DUKUN
Guna memecahkan dugaan hal mistis, dikabarkan pencarian melibatkan ahli spriritual alias dukun ke lokasi itu, selain itu juga melibatkan warga, Basarnas, TNI-Polri dan para relawan, namun hasilnya masih nihil juga.
3. LOKASI RAMAI DIKUNJUNGI WARGA
Sejak heboh di media masa dan media sosial, ratusan warga memadati lokasi dan bahkan mirip tempat objek wisata yang baru dibuka, selalu ramai jika siang hari. Kebanyakan warga ingin mengetahui pasti lokasi hilangnya tiga bocah secara misterius itu.
4. POLISI MENGHENTIKAN PENCARIAN
Polres Langkat terpaksa menghentikan sementara pencarian tiga bocah itu lantaran terjadi kerumunan massa di tengah covid-19 saat ini.
“Kenapa kita hentikan hingga hari ke 10 itu, hilangnya anak itu menjadi tontonan yang luar biasa dari masyarakat sekitar, itu juga sangat mengggu kami dalam melakukan proses pencarian,” kata Kapolres Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga dikutip dari tayangan iNews.