BAGIKAN BERITA - BadAN SAR Nasional (Basarnas) terus berupaya keras menemukan korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak SJ-182 di Laut Pulau Seribu, Sabtu 9 Januari 2021.
Pencarian tersebut melibatkan juga unsur TNI. Akhirnya, Basarnas dan TNI AU menemukan lima jenazah korban Pesawat Sriwijaya Air.
Selain itu juga telah ditemukan serpihan pesawat yang dikumpulkan dalam tiga kantong.
Baca Juga: Titik Jatuh Pesawat Sriwijaya Airlines SJ-182 Sudah Ditemukan di Kepulauan Seribu
"Telah diserahkan tiga kantong berisi pecahan pesawat dan lima kantong tubuh manusia," kata Direktur Operasional Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman kepada media di Jakarta Internantional Container Terminal (JICT) 2, Jakarta Utara, Minggu 10 Januari 2021 dikutip BAGIKAN BERITA dari Antara via PORTAL JEMBER.
Atas temuan itu, selanjutnya akan dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan oleh Disaster Victim Identification (DVI) Polri dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Sebelumnya, pihak Basarnas telah melakukan upaya pencarian dalam enam lokasi berbeda di laut serta pencarian dari udara.
Baca Juga: Ikut Sedih, Megawati dan Jokowi Sampaikan Belasungkawa Atas Tragedi Jatuhnya Sriwijaya Air
Artikel Ini sebelumya telah tayang di Portal Jember berjudul Lima Jenazah Korban Pesawat Sriwijaya Air 182 Akhirnya Berhasil Ditemukan Basarnas.
Dalam pencarian itu, Basarnas Command Center melibatkan sejumlah alat utama Basarnas dan alat utama dari sejumlah potensi SAR.
Pesawat SJ182 itu diketahui telah hilang kontak sejak Sabtu 9 Januari 2021 kemarin sore.
Baca Juga: Paris Saint Germain Menang Telak Atas Tamunya Brestois di Parc Des Princes, Skor 3-0 Tanpa Balas
Berdasarkan data manifes penerbangan, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.***