Network
BAGIKAN BERITA – Penyakit kanker dikenal sebagai salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia, sayangnya kesadaran akan penyakit ini masih kurang sehingga tindakan preventif dari masyarakat masih rendah.
Pada tahun 2000, organisasi bergengsi Union for International Cancer Control (UICC) berinisiasi untuk mencetuskan World Cancer Day yang diperingati setiap tanggal 4 Februari setiap tahunnya.
Peringatan ini bertujuan untuk membangkitkan semangat para penderita kanker, menimbulkan kesadaran yang lebih tinggi mengenai kanker dan menghimpun dukungan dari masyarakat luas kepada pengidap dan penyitas kanker.
Dalam Talkshow Peringatan World’s Cancer Day, Lung Cancer Survivor Dwina Saptarika membagikan pengalamannya tentang perjalanan dan keajaiban dalam perjuangannya melawan kanker sekaligus tetap menebarkan energi positif kepada sesama dengan menjadi instruktur yoga.
“Memberanikan untuk memeriksakan diri lebih lanjut dan kemoterapi lebih awal membantu saya untuk mengatur gaya hidup yang lebih sehat dan tentunya lebih positif. Dukungan dari sesama teman survivor dan orang terdekat pun sangat berarti untuk memotivasi saya agar sembuh,” ujar Dwina Saptarika dalam acara talkshow World Cancer’s Day bertema “Better Choice for a Better You” di The Trans Luxury Hotel Bandung, Sabtu 4 Februari 2023.
Ryan Bayusantika Ristandi, Sp.PK., MMRS sebagai Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Jawa Barat mengatakan, pada saat ini masyarakat Indonesia belum terlalu aware dengan kanker dan bagaimana cara mendeteksinya secara dini.
“Hal ini disebabkan oleh banyaknya ketakutan untuk memeriksakan diri. Padahal dengan deteksi dini, kemungkinan untuk survive akan jauh lebih tinggi,” ucap dr. Ryan.
Menurut dia, saat ini, pemerintah pun telah memfasilitasi masyarakat untuk bisa mendeteksi kanker secara dini melalui vaksin dan pemeriksaan awal di fasilitas kesehatan terdekat.
