Seperti diketahui, Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong meninggal dunia secara mendadak saat naik pesawat Lion Air rute Denpasar - Makassar pada 9 Juni 2021.
Ia adalah salah satu tokoh yang lantang menolak adanya tambang emas di Sangihe Sulawesi Utara.
Kematian Helmud Hontong terasa janggal karena sebelumnya ia telah berkirim surat yang isinya menolak tambang emas yang akan digali di wilayahnya.
Bahkan Ia telah mengirim surat kepada Menteri ESDM Arifin Tasrif untuk meninjau ulang izin tambang 42 ribu hektare lahan yang akan dijadikan kontrak karya pertambangan.
Meninggalnya Helmud Hontong membuat Koordinator Nasional Jaringan Advokasi Tambang (Jatam), Merah Johansyah Ismail memohon kepada polisi untuk mengusut kematiannya.
Merah Johansyah Ismail curiga dengan kematian mendadak sang wakil bupati yang menolak izin tambang emas di wilayahnya.***