Network
BAGIKAN BERITA – Di balik kisah mengejutkan Deddy Corbuzier yang terkena badai sitokin, terselip kisah haru dari sang anak, Azka Corbizier.
Deddy mengaku, bahwa dirinya sempat kritis hingga hampir meninggal dunia. Itulah sebabnya, dia mengunggah pesan berhenti dari semua aktivitas media social, termasuk podcast.
Deddy Corbuzier pun dirawat intensif di rumah sakit. Dia harus melewati masa kritis. Namun beruntung, ada anak yang selalu menemaninya.
Baca Juga: BSU Tahap II Rp1 Juta Telah Cair, Inilah 4 Kanal BPJAMSOSTEK untuk Mengetahui Cara Cek Penerima BLT
"Ketika dicek di CT Thorax sudah 60 persen (kerusakan paru-paru), dan keadaanya masuk ke dalam kondisi badai cytokine," kata Deddy, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Deddy Corbuzier pada Minggu, 22 Agustus 2021.
Akibat kondisinya ini, Deddy Corbuzier pun akhirnya berbicara dengan anak semata wayangnya, Azkanio Nikola Corbuzier atau Azka Corbuzier mengenai wasiat.
"Saya ngobrol dengan anak saya berdua, masuk, sudah ngomong macam-macam sama dia, 'Nanti, kalau Papa enggak ada, entar begini, begini,'" ungkapnya.
Akan tetapi, Deddy mengaku sang anak sampai rela mengcovidkan diri, agar bisa selalu menemani ayahnya.
"Azka sampai mengcovidkan dirinya supaya bisa menemani saya di rumah sakit. There's another story kalau saya cerita sedih," ujarnya.
Deddy bahkan sampai bersiap-siap jika nyawanya tiba-tiba diambil oleh Tuhan.
"Karena dokter bilang pas dua hari itu adalah masa kritis, tinggal tunggu-tungguan. Saya sampai bilang ke anak saya, 'kalau papa mati begini-begini nih' dan saya baca emang itu critical time," katanya.
Deddy bersyukur saat ini bisa kembali sembuh, usai mendapatkan perawatan yang tepat dari para dokter.*** (Mitha Paradilla Rayadi/Pikiran Rakyat)
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat berjudul “Pasrah Saat Terkena Badai Sitokin, Deddy Corbuzier Beri Wasiat pada Azka: Kalau Papa Nggak Ada...”
