BAGIKAN BERITA - Pada awal 2021, Indonesia sering dilanda musibah berupa bencana alam. Sejumlah gempa bumi, banjir, longsor, letusan gunung api, hingga pandemi COVID-19 yang entah kapan berakhirnya.
Secara umum, tren musibah meningkat selama satu dekade terakhir, dan didominasi oleh bencana banjir dan longsor.
Meski demikian, musibah yang paling mematikan pada saat ini disebabkan oleh COVID-19 yang sampai berita ini diturunkan telah memakan korban jiwa sebesar 38.753 orang.
Sesungguhnya terdapat tiga macam artian bencana bagi seseorang. Pertama adalah bala, ini adalah ujian yang mengangkat derajat seseorang jika ia mampu melewatinya dengan baik, penuh kesadaran, keikhlasan, dan tawakkal.
Bala memperkuat keimanan dan memperkokoh ketaatan seorang hamba. Bahkan, bala' juga menjadi media peleburan dosa bagi hamba yang mampu menjalaninya dengan baik dan penuh kesabaran.
Kedua, bencana juga diartikan sebagai hukuman atau iqob, jika manusia melampaui batas dengan melanggar aturan Tuhan.
Baca Juga: UP DATE COVID-19 Selasa 16 Maret 2021: Sudah 38.753 Orang Meninggal Dunia di Indonesia, Hati-Hati!
Contohnya, manakala manusia mengeksploitasi sumber daya alam sehingga merusaknya dan mengganggu keseimbangan alam.
Ketiga adalah pembinasaan atau azab. Bencana ini adalah apa yang terjadi pada umat terdahulu yang menolak ajakan para nabi untuk bertauhid kepada Allah SWT.