Dampak Kebakaran Kilang Minyak Balongan Indramayu 520 Orang Mengungsi, Dirut Pertamina: Pasokan Minyak Aman

- 29 Maret 2021, 10:42 WIB
ilustrasi, Dampak Kebakaran Kilang Minyak Balongan  Indramayu 520 Orang Mengungsi, Dirut Pertamina: Pasokan Minyak Aman
ilustrasi, Dampak Kebakaran Kilang Minyak Balongan Indramayu 520 Orang Mengungsi, Dirut Pertamina: Pasokan Minyak Aman /pixabay/

BAGIKAN BERITA - Kebakaran kilang minyak Pertamina di Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat mulai berdampak kepada masyarakt disekitarnya ketika 520 orang waga harus mengungsi.

Data 520 orang pengungsi dikeluarkan BPBD Jawa Barat pada Senin 29 Maret 2021. Pengungsi tersebut di tempatkan di Gor PB 220 orang dan di pendopo Kabupaten Indramayu berjumlah 300 orang.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago saat dihubungi wartawan, Senin 29 Maret 2021, mengatakan bahwa 520 orang pengungsi sudah diunsikan ke tempat yang aman.
"Saat ini warga yang ada di blok Kosambi itu sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman," kata Kombes Erdi A Chaniago.

Baca Juga: Agar Tak Digoreng Jadi Fitnah Lagi, Hidayat Nur Wahid Minta Aparat Usut Kebakaran Kilang Minyak Balongan

Masih menurut Kombes Erdi A Chaniago evakuasi terhadap penduduk yang berada di dekat kilang minyak yang terbakar sudah dilakukan bersama aparat gabungan TNI dan Polri.

"Sudah dievakuasi khususnya oleh Polres Indramayu dibantu Brimob di Cirebon, Airud sudah melakukan evakuasi di awal kejadian," lanjut Edi.

Sementara itu, menurut direktur Pertamina Nicke Widyawati yang menjabat sejak 30 Agustus 2018 mengatakan bahwa pasokan Minyak pertamina untuk masyarakat tetap aman.

Baca Juga: Ngeri, Potongan Kepala Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar Ditemukan di Atap Bangunan

"Untuk pasokan minyak untuk Mayarakat tetap aman karena produksi minyak tidak hanya di balongan saja, tapi ada ditempat lain juga," ujarnya dalam konferensi Pers pada hari ini.

Melansir Bagikanberita.com dari Antaranews.com bahwa kegiatan bisnis kilang minyak yang meledak di PT Pertamina RU VI adalah mengolah minyak mentah yang berasal dari Duri dan Minas untuk dijadikan produk-produk BBM (Bahan Bakar Minyak), non BBM dan Petrokimia.

Halaman:

Editor: Ali Bakti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x