Jangan Sakiti Orang Tuamu, Doa Seorang Ibu Akan Dikabulkan Allah SWT, Ini Alasannya

- 22 Desember 2021, 13:18 WIB
Doa seorang ibu akan dikabulkan Allah SWT
Doa seorang ibu akan dikabulkan Allah SWT /Pixabay.com/

BAGIKAN BERITA - Surga di bawah telapak kaki Ibu. Ridho Allah SWT, tergantung ridho orangtua, termasuk Ibu, oleh karena itu doa seorang Ibu adalah doa yang selalu dinanti anak-anaknya dan akan dikabulkan Allah SWT.

Doa seorang Ibu merupakan doa yang mujarab. Hal ini dikarenakan seorang ibu memiliki banyak keutamaan.

Allah SWT mengangkat derajat tinggi seorang Ibu yang telah berjuang keras dan berjihad untuk membesarkan anak-anaknya dengan ilmu dan kasih sayang. Ada banyak doa yang bisa kita panjatkan, akan tetapi ada yang berbeda dengan Doa dari Ibu.

Baca Juga: Pesan Imam Al-Ghazali: Pria Jangan Nikahi Wanita yang Mempunyai 6 Sifat Ini, Salah Satunya Membuat Kita Kolaps

Doa Ibu tentu saja berbeda dengan doa yang dipanjatkan oleh orang lain yang bukan merupakan orang tua atau bagian terpenting dalam hidup kita.

Hal ini sebagaimana disampaikan dalam sebuah hadits bahwa, “Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi (kemakbulannya), yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar), dan doa orang yang dizalimi.” (HR Abu Daud).

Untuk itu, sangat logis dan rasional jika seorang anak diminta untuk selalu berbakti kepada orang tuanya dan memberikan yang terbaik untuk orang tua yang telah membesarkannya.

Baca Juga: 6 Dosa Syirik yang Wajib Kita Ketahui, Salah Satunya Bisa Menghapus Seluruh Amal Saleh yang Telah Dikerjakan

Hal ini karena orang tua khususnya ibu telah berjasa besar untuk diri kita sehingga bisa memiliki kedewasaan hingga kini.

Doa Ibu memang memiliki keistimewaan. Al-Quran dan Sunnah Rasulullah telah mengajarkan banyak hal tentang keutamaan seorang Ibu.

Keutamaan ini yang harus dipahami dan kita ambil hikmahnya. Berikut adalah penjelasannya beserta dalil-dalil yang ada mengenai sebab keutamaan doa seorang Ibu.

Baca Juga: 5 Puasa Sunnah yang Selalu Dikerjakan Rasulullah SAW, Salah Satunya Dilakukan Esok Hari

1. Ibu telah merawat kita sejak dalam kandungan
Seorang anak harus berbakti kepada kedua orangtuanya, tetapi ibu mempunyai porsi yang lebih tinggi karena telah mengandung dengan susah payah, lalu melahirkan anak hingga menyapihnya selama tiga puluh bulan bahkan membesarkan kita . Betapa berdosanya kita bila menghiraukan segala nasehat yang telah ibu berikan.

Untuk itu, kewajiban seorang anak agar mendapat doa yang terbaik dari ibu adalah senantiasa mendoakan kebaikan pula dan menyenangkan hati ibu-nya agar merasakan kebahagiaan. Tentu hal ini akan memberikan dampak yang baik bagi keluarga.

Firman Allah:
“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang soleh yang Engkau ridhoi. berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (Q.S : Al-Ahqaaf : 15).

Baca Juga: Kenapa Allah SWT Belum Mengabulkan Doa Kita? Ini Jawabannya

2. Ibu telah melahirkan kita
Ibu adalah manusia yang harus kita hormati, karena ibu memiliki keistimewaan yang tidak bisa kita beli dengan apapun.

Doa seorang ibu akan memberikan keselamatan di dunia dan akhirat, bahkan ketika anaknya lahirpun ibu masih tetap harus memelihara, mendidik dan membesarkannya dengan penuh kasih sayang dan membekalinya dengan ilmu agama yang baik.

Firman Allah:
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.” (Q.S : Luqman : 14).

Baca Juga: Ini 5 Aturan yang Harus Dipatuhi Saat Sholat Berjemaah Termasuk Oleh Para Pejabat, Hati-hati!

3. Ibu telah disebut 3 Kali oleh Rasulullah SAW
“Dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu, belia berkata, “Seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu!’ Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu!’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi SAW menjawab, ‘Kemudian ayahmu.’” (HR Bukhari dan Muslim).

Penyebutan kata “Ibu mu” yang oleh Rasulullah diulang hingga 3 kali lalu kemudian baru disebutkan “ayahmu” menandakan adanya keutamaan seorang anak dalam hal berbakti kepada kedua orang tua.

Selain itu, bukan berarti mengesampingkan keutamaan-keutamaan seorang ayah, disebutnya ibu sebanyak tiga kali dapat memberikan gambaran bahwa ibu benar-benar memiliki keutamaan yang luar biasa dan membuat kita bisa mendapatkan doa terbaiknya yang mustajab di hadapan Allah SWT.

Baca Juga: Al Ikhlas: Surat Pendek Banyak Manfaat dan Bisa Menbawa Kita ke Surga, Ini Penjelasannya

Terkadang banyak orang yang melupakan ibu saat dirinya sudah sukses. Padahal di balik kesuksesan seorang anak terdapat perjuangan ibu yang selalu mendukung dan memberikan banyak pengorbanan demi sang anak. **

Editor: Ali Bakti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x