Akhirnya, Twitter Resmi Tutup Permanen Akun Milik Donald Trump

9 Januari 2021, 09:07 WIB
Tangkapan layar akun Donald Trump yang ditangguhkan*//Iwan Rahmansyah/ /

BAGIKAN BERITA - Buntut dari kerusuhan Capitol Hill, Rabu 6 Januari 2021, Twitter mengatakan, telah "secara permanen menangguhkan" akun Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

"Setelah meninjau secara cermat Tweet baru-baru ini dari akun @realDonaldTrump dan konteks di sekitarnya, kami telah secara permanen menangguhkan akun tersebut karena risiko hasutan kekerasan lebih lanjut," kata Twitter dalam sebuah posting di blog, Jumat 8 Januari 2021. 

Pengumuman tersebut menandai pengawasan besar-besaran Twitter terhadap akun Trump dan menanggapi seruan oleh kelompok-kelompok hak sipil agar Trump dilarang dari platform tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Nazar Hari Ini Sabtu 9 Januari 2021 Episode 13 di ANTV, Sushant Katakan Ansh adalah Davansh

Untuk diketahui, sebelum ditangguhkan secara permanen, akun trump dengan nama @realDonaldTrump tersebut memiliki lebih dari 88,5 juta pengikut.

Tak hanya sampai disitu saja, nyatanya sejumlah platform media sosial, seperti instragram dan facebook juga memblokir akun Trump. 

Pihak Twitter mencatat, pada 8 Januari, Trump mengunggah cuitan “75.000.000 Patriot Amerika yang hebat yang memilih saya, AMERICA FIRST, dan MAKE AMERICA GREAT AGAIN, akan memiliki GIANT VOICE di masa depan. Mereka tidak akan dihormati atau diperlakukan tidak adil dengan cara, bentuk, atau bentuk apa pun!!!”

Baca Juga: Diperkosa 11 Pria, Pramugari Cantik Tewas Mengenaskan, Begini Kronologinya

Tak lama kemudian, Trump mencuit, “Kepada semua yang bertanya, saya tidak akan menghadiri pelantikan pada 20 Januari.”

Terkait dua cuitan tersebut, Twitter mengambil langkah tegas dengan mempertimbangkan ketegangan yang sedang berlangsung di Amerika Serikat, dan peningkatan percakapan global terkait peristiwa penyerbuan Capitol AS pada 6 Januari 2021.

Setelah menilai bahasa dalam Tweet ini terhadap kebijakan memuliakan kekerasan, Glorification of Violence, kami telah menetapkan bahwa Tweet ini melanggar Kebijakan Kekerasan dan pengguna @realDonaldTrump harus segera ditangguhkan secara permanen dari layanan,” ujar Twitter.

Baca Juga: Lanjutan Video 19 Detik, Penyidik Akan Olah TKP di Medan

Sementara itu, perusahaan media sosial Facebook mengambil langkah menangguhkan akun Trump hingga setidaknya akhir masa jabatan presidennya, pada hari pelantikan Presiden AS terpilih Joe Biden, 20 Januari.***

Editor: Ahmad Taofik

Tags

Terkini

Terpopuler