Ngeri! Karena Persaingan antar geng, Sejumlah Narapidana Berkelahi Hebat di Penjara Ekoador, 62 Orang Tewas

- 24 Februari 2021, 11:47 WIB
Ilustrasi,Ngeri! Karena Persaingan antar geng, Sejumlah Narapidana Berkelahi Hebat di Penjara Ekoador, 62 Orang Tewas
Ilustrasi,Ngeri! Karena Persaingan antar geng, Sejumlah Narapidana Berkelahi Hebat di Penjara Ekoador, 62 Orang Tewas /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - 62 Narapidana tewas akibat rusuh di tiga penjara yang berbeda di Ekuador pada 23 Februari 2021 watu setempat. kerusuhan ini di picu oleh persaingan antar geng yang kerap terjadi di dalam penjara.

Menurut Direktur Badan Pengelola Penjara Pemerintah SNAI, Edmundo Moncayo seperti dilansir AFP pada Rabu 24 Februari 2021 mengatakan bahwa Persaingan antar geng ini yang terjadi di tiga lapas yang berbeda  mengakibatkan 62 Narapidan tewas

Jumlah narapidana yang tewas 8 orang lapas Latacunga, Ekuador Tengah, penjara Guayaquil 21 orang tewas, sedangkan yang terbanyak terjadi di penjara Cuenca di Ekuador Selatan sebanyak 33 narapidana, totalnya 62 tewas akibat persaingan antar geng ini.

Baca Juga: Hidden Gems di Pulau Jawa yang Menarik untuk Dikunjungi

Selain yang meninggal, beberapa narapidana juga dilaporkan mengalami luka dalam pertempuran antara "geng kriminal", termasuk dua orang di Guayaquil dalam kondisi serius.

Pada kerusuhan itu juga beberapa personil polisi mengalami luka-luka,  namun tak ada laporan kematian yang dilaporkan dari pihak keamanan.

Dalam kerusuhan yang mengerikan ini, pihak keamanan berhasil menyita dua senjata api yang digunakan untuk membunuh pemimpin kelompok yang dipenjara di Guayaquil.

Baca Juga: Oki Setiana Dewi Bawa Kabar Gembira, Putra Bungsunya Sulaiman Telah Melepas Selang yang Melekat Ditubuhnya

Para narapidana berkelahi satu sama lainya untuk mengusai kehiduan di penjara. Mereka mengandalkan perdagangan narkoba dan menjalankan usaha kriminal  dari dalam penjara.

Kerusuhan di tiga penjara itu mendapat komentar lansung dari Presiden Ekuador Lenin Moreno, melalui Twitter,  ia mengatakan bahwa kerusuhan itu dengan "organisasi-organisasi kriminal" yang terlibat dalam "tindakan kekerasan simultan di beberapa penjara."

Sedangkan Menteri Dalam Negeri Patricio Pazmino akan membuat pos komando terpusat untuk menanggapi "tindakan organisasi kriminal yang melakukan kekerasan di pusat-pusat penjara."

Baca Juga: Inillah 5 Cara Mulia dalam Memperlakukan Pembantu Rumah Tangga Sesuai Sunnah Rasulullah, Nomor 4 Paling Utama

Dalam mengatasi kerusan itu pihak berwenang telah melakukan tidakan untuk merebut kembali kendali di penjara. Bahkan Militer diterjunkan  untuk membantu polisi mengakhiri kerusuhan tersebut.

Seperti di Indonesia pemerintah Ekuador telah memberikan remisi bagi para penjahat yang melakukan tindakan pidana ringan untuk mengurangi jumlah narapidan akibat pandemi COVID-19.

Namun tetap saja jumlah narapida tidak sebanding jumlah penjaga penjaranya, sehingga hal ini menjadi senjata empuk bagi mereka untuk bebas beraktifitas karena tidak ada pengawasan yang ketat.

Baca Juga: Inilah 7 Manfaat Jengkol untuk Kesehatan yang Tidak Diketahui Banyak Orang, Nomor 5 yang Paling Dasyat

Kerusuhan di Ekoador yang melan banyak korban jiwa bukan yang pertama kali, pada tahun lalu juga terjadi keurusan di penjara yang menewaskan 51 orang, bahkan bulan Desember 2020 terjadi kerusuhan kembali yang newaskan 11 narapidana meninggal dunia dan 7 orang mengalami luka-luka.***

Editor: Ali Bakti

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah