Presiden Afghanistan Kabur, Inilah yang Jadi Pengganti Sementara

- 18 Agustus 2021, 19:41 WIB
Inilah sosok pengganti sementara Presiden Afganistan yang telah kabur
Inilah sosok pengganti sementara Presiden Afganistan yang telah kabur /Twitter @Reuters/

BAGIKAN BERITA - Setelah Taliban menguasai kota Kabul, presiden Afghanistan yaitu Ashraf Ghani kabur dari negaranya.

Kaburnya presiden Afghanistan ini karena tidak ingin ada pertumpahan darah dengan Taliban.

Setelah presiden Afghanistan tersebut kabur karena Taliban, kini Afghanistan memiliki pengganti sementara, yaitu Amrullah Saleh.

Baca Juga: Taliban Kuasai Afghanistan, Militer Amerika Serikat Tinggalkan Kabul dan Angkut Ratusan Warga Afghanistan

Diketahui Amrullah Saleh adalah Wakil Presiden Afghanistan yang kini masih berada di Afghanistan.

Amrullah Saleh juga berkata dirinya masih di Afghanistan dan secara resmi menjadi pengganti presiden sementara yang sah.

Pekan sebelumnya, Saleh menghadiri pertemuan keamanan yang dipimpin oleh Presiden dan Ia merasa bangga dengan pasukan bersenjata milik pemerintah.

Baca Juga: Kondisi Afganistan Kondusif, Dubes Rusia: Taliban Jauh Lebih Baik Daripada Dipimpin Ashraf Ghani

Pemerintah Afghanistan sendiri akan melakukan segala upaya untuk melawan Taliban.

Namun, Afghanistan tiba-tiba saja jatuh ke tangan Taliban hanya dalam hitungan hari.

Tidak sesuai dengan perkiraan intelijen Amerika Serikat yang memprediksi jatuhnya Afghanistan ke tangan Taliban yang bisa berbulan-bulan.

Baca Juga: Ratusan Tentara Afghanistan Kocar-kacir Melarikan Diri ke Uzbekistan saat Taliban Menguasai Kota Kabul

"Kami tidak kehilangan semangat dan melihat peluang besar di depan. Peringatan omong kosong sudah tamat, bergabunglah dalam perlawanan," tutur Saleh kepada warga Afghanistan.

Saleh yang kini posisinya tidak diketahui berkata bahwa Ia tidak akan tunduk kepada Taliban, apapun yang terjadi.

Saleh juga berkata Ia tidak berkhianat pada Ahmad Shah Massoud, Pemimpin Aliansi Utara yang dibunuh oleh dua orang anggota al Qaida pada saat sebelum serangan 11 September 2021 di Amerika Serikat.***

Editor: Yusuf Ariyanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah