Presiden Prancis Kelabakan, 40 Perusahan Rugi Buntut Pemboikotan Karena Hina Nabi Muhammad SAW

- 29 Oktober 2020, 11:31 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron yang melecehkan Islam dan Nabi Muhammad.
Presiden Prancis Emmanuel Macron yang melecehkan Islam dan Nabi Muhammad. /

Perihal tersebut pun diungkapkan Ustadz Abdul Somad dalam akun twitternya, Rabu ini.

Bahkan Syeikh Ahmad Ath Thayyib memimpin pertemuan para ulama dan cendekiawan yang tergabung dalam Majelis Hukama Al Muslimin bertemu melalui telekonferensi untuk membentuk komite khusus yang berisi para pakar dalam hukum internasional.

Komite itu dibentuk dalam rangka menuntut media Prancis Charlie Hebdo, atas penghinaannya terhadap Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, dikutip dari alazhar.eg, Rabu.

Dalam pertemuan itu, Majelis Hukama Al Muslimin juga mengecam penghinaan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dengan dalih kebebasan ekspresi.

Baca Juga: Saham di Prancis Terus Anjlok sampai Mengemis Bantuan Syaikh Al Azhar Hentikan Gelombang Boikot

Lembaga itu juga menegaskan bahwasanya kebebasan ekspresi harus berada di dalam bingkai tanggung jawab sosial yang menjaga hak-hak pihak lain serta tidak diperbolehkan memperdagangkan agama untuk politik atau pemilu.

Majelis Hukama Al Muslimin juga menyerukan kepada umat Islam di Barat agar memegang erat hubungan damai serta berkontribusi terhadap kemajuan serta melakukan interaksi positif namun tetap menjaga karakter mereka dalam  agama serta budaya.***

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Galamedia ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x