BAGIKAN BERITA – Ada Suasana berbeda yang saat aksi damai yang dilakukan para pekerja rekreasi dan hiburan umum (RHU), Senin(3/8).
Dalam aksinya, mereka mengoyang gedung walikota Surabaya dengan menyalakan musik dj.
Tidak hanya menyalakan musik dj, para pekerja malam ini pun melakukan aksinya dengan berjoget layaknya berada di tempat hiburan malam dengan melakukan goyangan erotis, mereka lakukan aksi ini sebagai upaya menolak dan segera mencabut perwali 33.
Baca Juga: Para Pekerja Rekreasi dan Hiburan Umum Geruduk Kantor Walikota Surabaya
Berbagai spanduk penolakan pun mereka bentangkan dengan bertuliskan cabut perwali 33, kami bukan pelacur kami pekerja, kami butuh biaya hidup revisi perwali 33, beberapa spanduk ini mewakili suara hati para pekerja malam saat ini.
“Saya butuh penghasilan mas untuk biaya hidup keluarga saya, sudah 4 bulan lebih saya tidak bekerja karena perwali 33 ini saya Cuma ingin tetap di buka tempat kerja kami karena disitu saya mencari rejeki “ ucap melinda salah satu masa aksi.
Artikel Ini Sebelumnya Telah Tayang di Portal Surabaya dengan Judul : Walikota Menghindar Imbas Perwali 33, Mau Dibawa Kemana Para Pekerja Malam
Sembari bergoyang dengan alunan musik dj dan melakukan aksi teriakan mengecam para pemerintah untuk segera merevisi UU perwali 33 saat ini para aksi damai ini akan tetap menuntut untuk lakukan aksi demo yang lebih besar lagi sampai direvisi dalam UU perwali 33.
“Ini adalah aksi kita dengan melakukan goyang sambil di iringan musik dj, kita menuntut untuk segera mencabut perwali 33 supaya kita bisa bekerja lagi jangan tebang pilih hotel di perbolehkan beroperasi tempat pekerjaan kita tidak boleh” ungkap dela dalam aksi damai cabut perwali 33. *** (WICAK/PORTALSURABAYA)